Kasus Kematian Editor Metro TV
Polisi Selidiki Ponsel Editor Metro TV Yodi Prabowo: Mudah-Mudahan Secepatnya Kita Buka
Kepolisian juga mengungkap kelanjutan penyelidikan kasus kematian dan hingga Senin (20/7/2020), siapa pelaku pembunuh Yodi Prabowo belum juga terungka
TRIBUNMANADO.CO.ID - Polisi terus mengusut kasus kematian Editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Kepolisian juga mengungkap kelanjutan penyelidikan kasus kematian dan hingga Senin (20/7/2020), siapa pelaku pembunuh Yodi Prabowo belum juga terungkap.
Ponsel korban pun saat ini diselidiki pihak kepolisian.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas TV, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya kini tengah menyelidiki ponsel korban.

"Kemudian juga untuk handphonenya, barang-barang pribadi milik korban ini tidak ada yang hilang,
baik dompetnya, handphonenya, bahkan kendaraan bermotor milik korban juga tidak hilang," kata Yusri.
Dari ponsel yang ditemukan, Laboratorium Forensik (Labfor) akan merangkai kejadian kasus kematian Yodi itu.
"Makanya handphone pun masih kita buka semuanya,
kita akan nanti thread mundur semuanya oleh tim Labfor akan dibuka semuanya, isi handphonenya seperti apa," sambungnya.
Lalu, Yusri mengungkap kendala dalam kasus ini, yaitu perihal rekaman CCTV yang kurang jelas.
Ia menuturkan bahwa hasil penyelidikan akan diungkapkan ke publik secara perlahan.
"Juga CCTV yang sampai sekarang terkendala karena memang ada buram sekali, kualitasnya kurang bagus."
"Nanti kan kita sampaikan juga akan buka semuanya pelan-pelan," kata dia.
Polisi berharap kasus ini segera terungkap.
Ia berkata bahwa penyelidikan ponsel korban serta CCTV kemungkinan bisa selesai pada hari Senin atau Selasa pada (21/7/2020).