Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sains

Lindungi Diri dari Virus Corona, Ini Jenis Masker Terbaik untuk Digunakan hingga yang Terburuk

Para ilmuwan telah mengevaluasi bahan masker yang paling efektif untuk memblokir virus corona. Berikut masker yang dari yang paling protektif.

Editor: Frandi Piring
Freepik.com
Ilustrasi seorang laki-laki berkacamata menggunakan masker. 

WHO juga merekomendasikan masker kain memiliki tiga lapisan, yakni lapisan dalam yang menyerap, lapisan tengah sebagai penyaring dan lapisan luar yang terbuat dari bahan nonabsorben seperti poliester.

Sebuah penelitian di University of Ilinois yang masih menunggu peer-review menemukan tiga lapis kemeja sutra atau 100 persen katun kaus mungkin sama protektifnya dengan masker tingkat medis.

Sutra khususnya, memiliki sifat elektrostatik yang dapat membantu menjebak partikel virus yang lebih kecil.

5. Kantong penghisap debu alternatif bahan masker bedah

Studi menemukan kantong penghisap debu atau penyaring penghisap debu yang dimasukkan ke dalam masker kain dapat mengurangi risiko infeksi sebesar 83 persen setelah terpapar virus corona selama 30 detik dan sebesar 58 persen setelah 20 menit paparan dalam tingkat lingkungan yang terkontaminasi.

Peneliti menemukan bahan penyaring tersebut hampir sama baiknya dalam menyaring aerosol seperti masker bedah.

Ilustrasi masker kain.
Ilustrasi masker kain. (Freepik.com)

6. Kain sarung bantal antimikroba

Studi yang sama menemukan sarung bantal antimikroba adalah alternatif terbaik berikutnya untuk kantong atau filter penyedot debu.

Sarung bantal antimikroba, biasanya terbuat dari satin, sutra, atau bambu lebih disukai daripada sarung bantal katun standar.

7. Syal dan kaus katun tidak efektif tapi lebih baik

Membalut hidung dan mulut dengan syal atau kaus katun tidak terlalu efektif dalam menyaring virus corona, tetapi masih lebih baik daripada tidak sama sekali.

Peneliti Inggris menemukan satu lapisan katun memiliki 80 benang, dan merupakan bahan yang paling tidak efektif untuk memblokir partikel virus, baik besar maupun kecil.

Temuan peneliti di Journal of Hospital Infection menunjukkan selendang dan kaus katun mengurangi risiko infeksi sekitar 44 persen setelah terpapar dengan virus corona penyebab Covid-19 selama 30 detik.

Sumber: Kompas.com https://www.kompas.com/sains/read/2020/07/16/160100423/lindungi-dari-virus-corona-ini-masker-wajah-terbaik-dan-terburuk?page=all#page2

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved