Sulut United
Cerita Seprian Lasut, Adik Dirga Lasut Berjuang Sembuh dari Cedera Selama 2 Tahun
Terkadang cedera juga membunuh karir pemain sepak bola. Namun, apa bila dilakukan secara sabar. Pasti akan sembuh
Penulis: | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Cedera merupakan momok bagi pemain sepak bola di seluruh dunia.
Terkadang cedera juga membunuh karir pemain sepak bola. Namun, apa bila dilakukan secara sabar. Pasti akan sembuh. Hal ini dialami adik kandung Mahadirga Lasut, Seprian Lasut begitu sabar mengobati cederanya selama dua tahun.
Seprian Lasut mengalami cedera pada 2015. Hampir dua tahun, dia bersabar mengembalikan performancenya hingga 100 persen.
Motivasi dan support datang dari kakak kandungnya Dirga Lasut, Marcelino Mandagi, Elvis Nelson dan Coach Feky Lasut membuat dirinya kuat melewati cedera selama dua tahun.
• Warga Resah dan Tak Nyaman dengan Kendaraan Over Dimensi
Dia kembali merumput lagi pada 2018. Gago sapaan akrab Seprian Lasut, sudah mulai coba-coba kembali ke lapangan hijau. Namun, waktu itu belum ada klub profesional yang berani mengontraknya.
Hingga dia memutuskan bekerja di Dinas Perhubungan Kota Tomohon sebagai tenaga honorer.
Tahun 2019 mencoba mengikuti seleksi di Sulut United era Hery Kiswanto (Herkis), tapi gagal masuk tim. Dia bersama Jacky Runtulalo tak berhasil masuk tim.
Perjuangan Rian, tidak sampai situ, klub peserta Liga 2 lainnya PSBS Biak memakai jasanya pada 2019 putaran pertama. Dia bersama Andre Karundeng memperkuat klub dari Papua tersebut.
Memasuki putaran kedua 2019, Sulut United mendatangkannya dari PSBS Biak hingga sekarang.
• Pemkab Bolmut Rangkul Tokoh-Tokoh Agama Bahas Panduan Keagamaan di Masa Pandemi Covid-19
"Saya ingin membela klub Sulut United. Agar dekat dengan keluarga dan memajukan sepak bola Sulawesi Utara," ujar Seprian Lasut, Jumat (5/6/2020).
Kata dia, bermain bersama Sulut United menjadi suatu kebanggaan tersendiri. Apa lagi bisa membela klub tanah kelahiran sendiri.
Motivasi untuk bermain baik, selalu dingatkan sang kakak. Karena bagi Gago Dirga Lasut merupakan idola dan motivator.
• Akibat Covid-19, Jumlah Penumpang di Bandara Samrat Anjlok 99 Persen
Dirga Lasut mengatakan, dia tidak pernah berhenti berusaha. Walaupun waktu cedera sempat kecewa. Namun, diberi masukan dan dorongan teman dan pelatih. Maka dia bangkit hingga sekarang.
"Saya terus mendorong dia, bahwa cedera bukan akhir dari karir sepak bola. Tapi awal kebangkitan," ujar Dirga Lasut.
Ia menambahkan, bukan hanya adiknya, namun banyak pemain lain di Sulawesi Utara, selalu diberi masukan agar menjadi pemain profesional. (Ven)