Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Masih Ingat Polisi yang Ngamuk saat Ditegur Tak Pakai Masker? Dimutasi hingga Kapolda Minta Maaf

Perilaku HI merupakan tindakan tidak terpuji yang harusnya tidak dilakukan seorang anggota Polri.

Editor: Alexander Pattyranie
INSTAGRAM
Tangkap layar video Bripka HI kabur saat ditegur sesama polisi karena tak menggunakan masker. Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi meminta maaf atas arogansi Bripka HI. 

yang sedang melaksanakan tugas pemeriksaan di pos penjagaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung.

Dari video yang diunggah sejumlah akun Instagram tampak pengemudi mobil marah karena ditegur tak mengenakan masker.

Belakangan diketahui peristiwa dalam video itu terjadi di cek poin Kecamatan Ciparay, di depan Mapolsek Ciparay, Senin.

Pengemudi mobil Fortuner ternyata seorang anggota polisi berpangkat Bripka berinisial HI yang berdinas di Mapolrestabes Bandung. 

Diberhentikan Malah Ngamuk

Tangkapan layar video anggota polisi marah-marah saat diberhentikan di cek poin Ciparay karena tak pakai masker.
Tangkapan layar video anggota polisi marah-marah saat diberhentikan di cek poin Ciparay karena tak pakai masker. (istimewa)

Seperti diketahui, polisi diberhentikan petugas karena tak gunakan masker malah ngamuk.

Begitu diadukan ke polisi yang pangkatnya lebih tinggi, Bripka HI, anggota polisi tersebut malah kabur.

Perilaku anggota Satlantas Polrestabes Bandung berujung viral dan jadi sorotan masyarakat.

Dalam video yang beredar via aplikasi perpesanan instan WhatsApp, disebutkan Bripka HI yang mengendarai mobil Fortuner diberhentikan petugas cek poin.

Dia diberhentikan petugas cek poin di depan Mapolsek Ciparay lantaran tak mengenakan masker.

Dalam narasi yang menyertai video tersebut, disebutkan Bripka H malah marah-marah.

Bahkan, karena tak terima diberhentikan, dia sampai mengeluarkan kata-kata kasar dan mengajak berkelahi.

Petugas cek poin yang menghadapi Bripka H, Bripka Rizal tak tinggal diam.

Ia lalu melaporkan mengenai anggota polisi yang marah-marah itu ke perwira pengendali PSBB, Ipda Ahmad Nurdin.

Bukannya damai, setelah itu situasinya malah menjadi semakin gaduh.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved