Pasangan Berkah Antar Langsung BLT Dandes ke Rumah Warga yang Sedang Sakit

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Bupati Bolsel Haji Iskandar Kamaru bersama Wakil Bupati Deddy Abdul Hamis, mengantar langsung Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa (Dandes), ke rumah warga yang sakit.

Bantuan tersebut diantarkan pasangan yang dikenal dengan slogan BERKAH ini, ke beberapa warga yang sedang sakit, Kamis (30/4/2020) di Desa Dudepo Barat, Kecamatan Bolaang Uki.

Ketika ditemui awak media, Ketua DPC PDI Perjuangan Bolsel ini mengaku jika hal tersebut merupakan tugas seorang pemimpin.

"Itu sudah jadi tanggung jawab saya dengan pak Wabup. Sekalian kita ingin lihat warga yang sedang sakit," ujarnya.

• PDP Covid-19 di Sulut Total 72 Orang, 2 di Antaranya Sudah Meninggal, Ini Rincian Asal Mereka

Pasangan petahana yang akan kembali bertarung di Pilkada Bolsel ini, juga meminta agar warga banyak melakukan aktivitas di luar rumah.

"Bantu kami memerangi Covid-19 ini dengan diam di rumah. Silahkan berkebun tapi jangan dulu ke luar Bolsel," tegasnya.

Kamaru mengaku untuk desa Dudepo Barat kurang lebih ada 35 Kepala Keluarga yang menerima BLT Dandes tersebut.

• BREAKING NEWS: Pecah Telur, Satu Warga Bolmut Positif Covid-19

Selain itu, para penerima BLT Dandes ini adalah masyarakat yang tidak termasuk penerima PKH, PBPNT.

Bantuan ini juga diberikan kepada lansia, masyarakat yang punya penyakit kronis, hingga warga yang terkena pemberhentian kerja atau PHK, karena Pandemi Covid-19 ini.

Kamaru menambahkan, dalam waktu dekat semua desa di Bolsel akan langsung menyerahkan BLT Dandes.

• Sulut Butuh Budaya Mapalus, Bukan Pencitraan

Ia menegaskan jika data penerima BLT Dandes ini, tersinkoronisasi dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang ada di desa.

Di Bolsel masih ada 4.000-an kepala keluarga yang masuk dalam DTKS, tapi bukan penerima PKH dan Bantuan Pangan Non Tunai.

"Ini tahap pertama bulan April, Insha Allah satu minggu sebelum lebaran kami akan salurkan tahap yang kedua," tandasnya. (Nie)

• Cerita Wanita Cantik Manado saat Pandemi Covid-19, Dampingi Anak Agar Tak Bosan saat di Rumah