Tim Maleo dan Polres Bolmong Lakukan Operasi Sajam di Titik Rawan Gangguan Kamtibmas

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Timsus Maleo Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut) bersama Polres Bolaang Mongondow melaksanakan kegiatan operasi senjata tajam (sajam) di titik rawan gangguan kamtibmas di wilayah Dumoga Raya, Kamis (23/4/2020).

Operasi ini dilakukan di beberapa titik lokasi di Desa Pinonobatuan dan Desa Pinonobatuan Barat Kecamatan Dumoga Timur pada pukul 08.20 Wita.

Selain itu, operasi dilakukan di Desa Dondomon dan pintu masuk lokasi tambang Simpang Korea Desa Mopuya Kecamatan Dumoga Utara.

"Hal-hal yang dilaporkan yakni telah dilaksanakan operasi sajam dengan metode cara bertindak sebagai berikut on the spot bertempat di Desa Pinonobatuan dan Desa Pinonobatuan Barat, Kecamatan Dumoga Timur, Kabupaten Bolmong dengan melibatkan Camat Dumoga Timur dan para Sangadi," kata Kompol Prevly Tampanguma, Katimsus Maleo Polda Sulut, didampingi oleh Wakatim AKP Frely Sumampow.

• Dampak Covid-19, Penjual Kue Takjil Ramadan di Manado Pesimis

Lanjut dia, dilakukan razia stationer bertempat di pintu masuk lokasi tambang Simpang Korea, Desa Mopuya Kecamatan, Dumoga Utara.

"Kegiatan selanjutnya hunting terhadap pelaku pembuatan senjata tajam di Desa Dondomon Kecamatan Dumoga Utara," jelasnya.

Kegiatan tersebut diawali dengan giat apel persiapan dan pemberian arahan perintah pimpinan (APP) di lapangan Apel Mapolsek Dumoga Timur.

• Bulan Ramadan di Tengah Pandemi Covid-19, Agung Siapkan Kopian Ayat untuk Tarawih

Dipimpin oleh Kapolres Bolmong AKBP Indra Pramana H SIK dihadiri oleh Kepala Tim Maleo Polda Sulut Kompol Prevly Tampanguma.

Dihadiri pula Wakapolres Bolmong Kompol Syaiful Wachid SH SIK, PJU Polres Bolmong, para Kapolsek se-Dumoga Raya dan Danton 2 Satuan Brimob Yon B Pelopor Iptu Yasin.

"Serta diikuti oleh 117 personel gabungan dengan rincian sebagai berikut, gabungan Polres Bolmong dan Polsek jajaran sebanyak 54 personel, Brimob sebanyak 33 personel dan Tim Maleo Polda Sulut sejumlah 30 personel," ujarnya.

• Bulan Ramadan di Tengah Pandemi Covid-19, Agung Siapkan Kopian Ayat untuk Tarawih

Sementara itu, kegiatan Apel tersebut Kapolres Bolmong memberikan arahan berkaitan dengan kegiatan operasi sajam.

"Giat ops sajam dilaksanakan di Desa Pinonobatuan dan Desa Pinonobatuan Barat, Kecamatan Dumoga Timur, Kabupaten Bolmong," kata Kapolres Bolmong.

Ia menambahkan, dalam melaksanakan operasi agar dilaksanakan secara persuasif dan humanis dengan menghimbau warga masyarakat untuk menyerahkan sajam mereka kepada pihak kepolisian.

• Hasil Sidang Isbat Awal Puasa 1 Ramadan 2020/1441 H Diumumkan Kemenag Lewat Ini

Imbauannya, bila tidak ada yang mau menyerahkan sajam maka dilakukan penggeledahan dari rumah ke rumah.

"Dalam melaksanakan operasi agar anggota bertindak sesuai dengan SOP dan tidak bertindak arogan," kata dia.

Selanjutnya, ia menjelaskan, untuk personel dibagi menjadi 3 tim guna memperoleh hasil yang maksimal dari giat tersebut.

"Giat operasi tersebut bertujuan untuk memelihara situasi kamtibmas di Desa Pinonobatuan bersatu agar tetap kondusif serta melakukan himbauan guna mengedukasi masyarakat bahwa menyimpan dan membawa senjata tajam yang bukan peruntukannnya dapat dikenakan hukuman pidana," beber dia.

• WhatsApp Terbaru, Video Call Kini Bisa hingga 8 Orang, Simak Begini Caranya

Ia menuturkan, serta sebagai bentuk upaya pihak kepolisian Polres Bolmong untuk menertibkan sajam yang ada di wilayah Hukum Polres Bolmong terutama wilayah kecamatan Dumoga bersatu.

"Khususnya untuk meredam situasi pascaperselisihan yang terjadi di beberapa Desa se-Dumoga Raya," ungkapnya.

Selanjutnya, personel gabungan menuju sasaran yang telah dibagi sebelumnya yang dipimpin langsung oleh Kapolres Bolmong pada pukul 08.20 Wita.

"Adapun hasil dari kegiatan tersebut, barang bukti yang berhasil disita dan diamankan pada saat operasi sajam sebanyak 108 buah," kata Kapolres Bolmong.

• Ribuan Warga Berdesakan Ambil Sembako di Rumah Gubernur Kaltim, Di Tengah Pandemi Covid-19

Ia mengatakan, dengan rincian hasil dari metode hunting di Desa Dondomon Kecamatan Dumoga Utara di tempat pembuatan sajam yaitu tombak 2 buah, pisau badik 19 buah, samurai/cakram/parang 24 buah, senapan angin 2 unit, bahan baku sajam berupa besi sebanyak 6 buah dan mata tombak 7 buah.

"Adapun identitas pemilik usaha pembuatan sajam tersebut yaitu AM (45), MP (46) dan J," kata dia.

Selain itu, hasil metode on the spot di Desa Pinonobatuan bersatu yaitu mengamankan tumbak 3 buah, cakram/samurai 20 buah, katipol 1 buah, Panah wayer 13 buah.

"Pada saat pelaksanaan operasi dengan metode ini, personel mengedepankan langkah persuasif sehingga beberapa warga dengan sukarela menyerahkan sajam kepada pihak Kepolisian disaksikan oleh pemerintah setempat dan tokoh masyarakat," katanya.

Ia menambahkan, hasil metode razia stationer terhadap para penambang di pintu masuk Lokasi Tambang Simpang Korea, Desa Mopuya Kecamatan Dumoga Utara yaitu 4 buah pisau badik.

"Selain dilaksanakan pada hari ini, Polres Bolmong juga sudah melaksanakan operasi sajam pada hari Selasa 21 April 2020 pukul 20.00 wita bertempat di Desa Torout Kecamatan Dumoga Barat dengan hasil 6 buah pisau badik dan 1 buah tombak," sebut Kapolres Bolmong.

• Chord Gitar dan Lirik Lagu Ungu - SurgaMu

Kemudian, Polres Bolmong dan Tim Maleo Polda Sulut melaksanakan Patroli dengan hasil 1 buah Tombak milik dari RG (32), Rabu (22/4/2020) pukul 23.00 Wita.

Kompol Prevly Tampanguma mengatakan, jumlah keseluruhan hasil dari operasi sajam yang dilaksanakan oleh Polres Bolmong beserta BKO Sat Brimob Yon B Pelopor dan Tim Maleo Polda Sulut berjumlah 108 buah sajam dengan berbagai jenis.

"Seluruh kegiatan operasi berakhir pada pukul 11.00 wita selanjutnya dilaksanakan apel konsolidasi di Mapolsek Dumoga Timur," ucap Kompol Prevly Tampanguma.

Pungkas dia, kegiatan berlangsung dengan lancar, aman dan terkendali.

Sementara itu, langkah Kepolisian yakni sebagai berikut:

1. Melaksanakan koordinasi dengan pemerintah setempat

2. Melakukan monitoring dan pulbaket selama kegiatan berlangsung

3. Melakukan Operasi Sajam secara persuasif dan sesuai SOP

4. Melakukan Edukasi dan Himbauan kepada masyarakat terkait dengan penggunaan senjata tajam yang bukan peruntukannya

5. Tetap melaksanakan monitoring terkait situasi Kamtibmas pasca pelaksanaan operasi sajam

6. Melaksanakan giat preemtif dan preventif guna meminimalisir gangguan Kamtibmas (Ang)