Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Virus Corona

Tes Medis Ini Diklaim Lebih Cepat Deteksi Virus Penyebab Covid-19, Jadi Alternatif dan Praktis

Selanjutnya, diperlukan tes polymerase chain reaction ( PCR) untuk memastikan seseorang negatif atau positif Covid-19.

Editor: Frandi Piring
Reuters/Vasily Fedosenko
Pengetesan di Victoria akan diperluas terhadap siapa saja yang memiliki gejala seperti terkena virus corona. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Hingga kini sudah lebih dari 2 juta orang di seluruh dunia telah terinfeksi virus corona.

Pemberlakuan tes medis massal terus dilakukan untuk mendeteksi orang-orang dengan Covid-19.

Salah satunya, Rapid test yang selama ini diklaim paling cepat mendeteksi infeksi Covid-19 sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.

Akan tetapi, rapid test merupakan tes yang lebih menyasar pada antibodi terhadap virus corona.

Selanjutnya, diperlukan tes polymerase chain reaction (PCR) untuk memastikan seseorang negatif atau positif Covid-19.

Sensitifitas tes PCR lebih tinggi dalam mendeteksi RNA virus SARS-CoV-2, penyebab Covid-19, hanya dari kapas yang mengandung sampel swab pasien.

Sayangnya, tes PCR masih dinilai membutuhkan waktu yang lama untuk dapat mengetahui hasilnya.

Ilustrasi rapid test virus corona
Ilustrasi rapid test virus corona (Shutterstock)

Sebab, ketika angka kasus melonjak, para laboran harus bekerja lebih keras.

Baru-baru ini, para peneliti melaporkan sebuah studi di ACS Nano.

Mereka melaporkan telah mengembangkan diagnostik tes virus corona yang berpotensi lebih akurat berdasarkan penginderaan fototermal plasmonik.

Melansir Phys, Kamis (16/4/2020), para ahli kesehatan sepakat, jika pengujian tes ini dapat diperluas guna mengendalikan penyebaran Covid-19.

Sebab, pengujian di banyak negara, termasuk di Amerika Serikat, telah jauh tertinggal karena terbatasnya persediaan beberapa reagen.

Bahkan, tumpukan sampel tes Covid-19 masih menunggu pengujian dari mesin PCR, sementara jumlah personel laboratorium masih terbatas.

Perawat Terharu Lihat Pasangan Pasien Covid-19 Rayakan Ulang Tahun Pernikahan Berpegangan Tangan
Perawat Terharu Lihat Pasangan Pasien Covid-19 Rayakan Ulang Tahun Pernikahan Berpegangan Tangan (istimewa)

Alternatif untuk tes PCR

Jing Wang dan rekan-rekannya, para tim peneliti ini ingin mengembangkan tes Covid-19 yang lebih cepat dan lebih akurat untuk mendeteksi virus corona, SARS-CoV-2.

Para peneliti ini berharap tes tersebut dapat menjadi alternatif praktis untuk tes PCR.

Tes ini didasarkan pada teknik yang disebut dengan resonansi plasmon pada permukaan terlokalisasi.

Teknik ini diklaim dapat mendeteksi interaksi antara molekul pada permukaan struktur nano logam yang dibangun sebagai perubahan lokal dalam indeks bias.

Metode tes ini, kata peneliti, dilakukan dengan membuat probe DNA yang mengenali secara spesifik sekuens RNA SARS-CoV-2 dan melekatkannya pada nanopartikel emas.

Suasana saat test corona dengan PCR di Korea Selatann dilakukan dengan sistem drive-thru
Suasana saat test corona dengan PCR di Korea Selatann dilakukan dengan sistem drive-thru (News Sky via Tribun Jogja)

Saat ditambahkan potongan-potongan genom virus, RNA akan terikat pada probe komplementer.

Tim menggunakan laser untuk memanaskan partikel nano tersebut, sehingga dapat mengurangi potensi hasil palsu positif Covid-19.

Dengan cara ini, para peneliti dapat membedakan antara SARS-CoV-2 den kerabat dekatnya, SARS-CoV-1.

Pengujian ini mendeteksi jumlah RNA virus corona dari swab hanya dalam hitungan menit.

Meskipun tes tersebut masih perlu diuji pada RNA virus corona, namun menurut peneliti, tes ini dapat menjadi alternatif tes berbasis PCR.

Perhatikan Foto-foto Jari Kaki Memar Membiru Gejala Baru Covid-19, Temuan Aneh yang Mulai Menyebar

Permintaas Status PSBB Bolmong Ditolak, Pemprov Imbau Bisa Jalankan Pergub Nomor 8

Sumber: Kompas.com

Tautan: https://www.kompas.com/sains/read/2020/04/16/180200823/tes-corona-ini-diklaim-lebih-cepat-deteksi-virus-penyebab-covid-19?page=all#page3

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved