Update Virus Corona Sulut
Bubarkan Para Pedagang Ikan di Pasar Tutuyan II, Sangadi: Sudah Meresahkan Warga
Wabah pandemi virus corona atau Covid-19 yang melanda sejumlah negara di seluruh dunia termasuk sangat mengkhawatirkan
Penulis: Siti Nurjanah | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Wabah pandemi virus corona atau Covid-19 yang melanda sejumlah negara di seluruh dunia termasuk sangat mengkhawatirkan.
Tak hanya berdampak pada kesehatan juga berdampak pada ekonomi masyarakat.
Tak sedikit pedagang yang harus diusir dari tempat jualan di mana tempat itu merupakan satu-satunya tempat mencukupi kebutuhan mereka.
Pedagang ikan di pasar kecil Tutuyan II dikabarkan telah diusir oleh Sangadi Tutuyan II.
• Perkuat Sulut United, Keinginan Geril Kapoh Ikut Seleksi Timnas Indonesia
Saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id, Senin (13/4/2020) Sangadi Tutuyan II Hartono Buntuan membenarkan hal tersebut.
"Iya benar saya bubarkan dan saya larang berjualan di situ lagi, itu sesuai permintaan-permintaan warga yang merasa resah dan sangat mengganggu," ujarnya.
Menurutnya, para pedagang ikan yang sudah dibubarkan tersebut sangat mengganggu pemukiman warga.
• Pendaftaran Kartu Prakerja Via Online Sudah Dibuka Sejak 11 April, Ini Syaratnya
"Kan di pasar itu dekat pemukiman warga, air berbau anyer dari ikan dibuang di sekitar pemukiman," ucapnya.
Ia menambahkan, selain itu tempat jualan ikan menjadi tempat orang-orang datang berkumpup.
"Mereka sudah dibubarkan, karena mereka mulai aktivitas sejak pagi di dekat pemukiman warga. Itu menjadi tempat di mana orang-orang berkumpul, saya perbolehkan menjual ikan di Tutuyan II asalkan jalan atau jualan keliling," ujarnya.
Sementara itu, Yeni Ahmad pedagang ikan merasa keberatan dengan keputusan Sangadi yang membubarkan tempat berjualannya.
"Kalau tidak jualan di sini, saya harus jualan di mana, karena hanya di sini saya jualan, itu pun tidak setiap hari tergantung ada ikannya, sedangkan hanya di sini tempat saya berjualan," ucapnya. (ana)
• Promo Terbaru Wuling Manado, Beli Sekarang Bayar Habis Lebaran