Satgas Covid Bitung Periksa 26 WNA Tiongkok
Wali Kota Bitung, Max Lomban memimpin tim gabungan melakukan pemeriksaan terhadap 26 warga negara asing (WNA) di Kota Bitung
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
"Ia bekerja di kapal," kata dia. Rabu lalu, kata dia, pria tersebut tiba. Ia mengalami demam tinggi. "Hingga langsung dibawa di ruang isolasi," katanya.
Sebutnya, pasien tersebut kondisinya mulai membaik. Demamnya berangsur turun. "Kondisinya masih kami pantau. Ia ditangani dokter penyakit dalam," katanya. Ia menegaskan pasien tersebut belum masuk pasien dalam pengawasan (PDP). Baru menampakkan satu gejala hingga masih tergolong ODP. "Ia masih ODP," kata dia.
• Kabar Baik, Israel dan Palestina Kerja Sama Lawan Wabah Covid-19, Batasi Pergerakan Warga 2 Negara
OPD Covid-19 di Kabupaten Minahasa Tenggara mengalami penurunan. Demikian dikatakan Kepala Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Mitra lewat Juru Bicara Satgas Gloria D Wuwungan.
"Memang saat ini, jumlah orang yang dipantau saat kembali dari luar daerah terus mengalami penurunan. Hal tersebut dilihat dari data laporan yang masuk dari setiap puskesmas dan laporan di call center Covid-19," ungkap Wuwungan.
Diketahui, saat ini data yang terupadate yakni 424 jumlah orang datang dari daerah terjangkit. ODP ada sebanyak 11 orang dan yang sembuh dari 13 orang. Kemudian data PDP ada 3 orang, 2 sakit dan 1 meninggal. Dan yang telah selesai pemantauan dan dinyatakan sembuh ada 133 orang.
Virus Corona Mengganggu Aktivitas Masyarakat
Coronavirus disease 2019 atau Covid-19 cepat menyebar membuat masyarakat khawatir. Satu di antaranya, Meizy Priskilla Mampouw. Ia mengaku waswas dengan virus ini.
"Awal mendengar Covid-19, merasa takut dan waswas karena virus gampang menular," kata wanita kelahiran Tomohon 07 Juli 1997, Kamis (2/4/2020).
Wanita yang akrab disapa Meizy membagi tips untuk pencegahannya. Kata dia, ikuti aturan pemerintah tinggal di rumah, menjaga daya tahan tubuh dan rajin mencuci tangan dengan sabun.
Mahasiswi Prodi PGSD Unima mengajak kepada seluruh masyarakat agar tetap tinggal di rumah dan waspada. "Sebab dan akibat dari virus ini, masyarakat tidak bisa beraktivitas seperti biasa," ungkap bungsu dari lima bersaudara ini. Ia mengharapkan wabah Corona secepatnya meredah. (crz/ano/art/fis)