Update Virus Corona Sulut
Keliling Boltim, Sehan Landjar Sosialisasikan Langsung Bahaya dan Cara Mencegah Virus Corona
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) tak henti-hentinya dalam upaya penanganan pencegahan virus corona
Penulis: Siti Nurjanah | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) tak henti-hentinya dalam upaya penanganan pencegahan virus corona atau Covid-19 di wilayah Boltim.
Upaya-upaya tersebut termasuk sosialisasi terkait pencegahan Covid-19.
Sosialiasi yang dipimpin dan dilaksanakan langsung oleh Bupati Boltim Sehan Salim Landjar tersebut menyisir dari kantor Bupati Boltim menuju daerah Kotabunan hingga Buyat, Kamis (2/4/2020).
Memakai kemeja lengan pendek batik putih bercorak, lengkap dengan topi hitam dan masker, Eyang sapaan akrab Bupati dua peripde tersebut memegang mice berdiri di atas mobil double kabin berwarna hitam dengan nomor polisi DB 8126 N.
• Dampak Wabah Virus Corona, Golkar Sulut: Survei Bakal Calon Ditunda
Bupati didampingi para awak media, Diskominfo, Dinas Perhubungan hingga Sat Pol PP, Sehan Landjar dengan lantang memberikan sosialisasi tentang bahaya Covid-19 dan mengajak untuk bersama-sama mencegah virus tersebut masuk ke wilayah Boltim.
Dalam sosialisasinya, Sehan Landjar mengajak masyarajat Boltim agar membatasi aktivitas dengan jaga jarak dan tak saling bersentuhan satu sama lain guna untuk memutuskan mata rantai Covid-19.
"Jaga jarak, hindari berkerumanan, makan makanan bergizi, jangan keluar apabila tidak ada keperluan yang sangat mendesak hingga sering cuci tangan," ujarnya.
• Pemkot Tomohon Bakal Alihkan Anggaran Pilkada untuk Penanganan Covid-19 Jika Pilkada Ditunda
Bupati Boltim Sehan Landjar jug mengharapkan agar semua pihak turut berpartisipasi terhadap percepatan pencegahan penyebaran Covid-19 yang sedang mewabah saat ini.
"Dan kepada masyarakat diimbau agar mentaati protokol kesehatan yang di sampaikan pemerintah pusat sampai pada pemerintah kabupaten bahwa jangan menganggap remeh tetapi jangan juga panik karena bisa mengurangi imunitas tubuh sehingga menyebabkan virus mudah berkembang, mencegah lebih baik daripada mengobati," ucapnya.
Sekali lagi Ia mengimbau agar jaga jarak satu sama lainnya, dan patuhi instruksi deminkeselamatan kita semua.
• ODP di Kotamobagu Berkurang, 14 Orang Dinyatakan Sehat
"Ada tiga pilihan untuk Anda, tinggal di rumah, tinggal di rumah sakit atai tinggal kenangan," tegasnya.
Sementara itu, pada pertemuan Pemkab Boltim bersama Ketua dan anggota DPRD Boltim, Selasa (31/3/2020), Bupati Sehan Landjar mengatakan, Pemda Boltim akan berusaha menanggulangi kebutuhan masyarakat akibat pembatasan keluar rumah, berupa pemberian beras dan kebutuhan lainya dari kurang lebih 10.000 KK yang berpendapatan rendah berdasarkan data dari Sangadi dan Camat setempat. (ana)
