Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tangkal Virus Corona

Ada Warganya Terinfeksi, Kota Tegal Terapkan Lockdown Lokal, Gubernur WA ke Wali Kotanya

Munculnya kasus pertama positif virus corona/Covid-19, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono langsung bereaksi.

Editor: Alexander Pattyranie
ISTIMEWA
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyampaikan permintaannya kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam Musrenbangwil di Brebes, Kamis (05/03/2020). 

Rencana itu disampaikan oleh Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, setelah mengumumkan seorang warganya yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19.

Ia menyebutnya sebagai full local lockdown.

Semua akses jalan ditutup, terkecuali jalan nasional dan provinsi.

Adapun rencana lockdown lokal Tegal mulai 30 Maret sampai 30 Juli 2020.

Akan ada 49 jalur ditutup dari 51 jalur di Kota Tegal. 

"Kita berencana akan full local lockdown.

Seluruh perbatasan akan kita tutup.

Yang dibuka hanya jalur provinsi dan jalur nasional. Ini demi keamanan bersama," kata Dedy Yon dalam Konferensi

Pers di Pendopo Ki Gede Sebayu, Rabu (25/3/2020) malam.

Dedy Yon mengatakan, jalan menuju Kota Tegal akan ditutup dengan pembatas beton.

Sehingga nantinya tidak ada masyarakat yang bisa membuka atau memindahkan pembatas jalan tersebut.

Ia juga berharap, masyarakat bisa memahami kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Kota Tegal.

Menurutnya, upaya ini supaya Kota Tegal terhindar dari bahaya virus corona atau Covid-19.

"Masyarakat harus memahami. Ini pilihan pahit.

Saya pribadi dilematis.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved