Tangkal Virus Corona
Ada Warganya Terinfeksi, Kota Tegal Terapkan Lockdown Lokal, Gubernur WA ke Wali Kotanya
Munculnya kasus pertama positif virus corona/Covid-19, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono langsung bereaksi.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Munculnya kasus pertama positif virus corona/Covid-19, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono langsung bereaksi.
Dedy Yon Supriyono langsung memutuskan untuk mengambil kebijakan local lockdown, Rabu (25/3/2020).
Lalu bagaimana cara Kota Tegal lockdown lokal?
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, ketika dimintai tanggapan terkait aturan tersebut, mengirimkan tangkapan
layar perbincangan (chatting) dirinya dengan Wakil Wali Kota Tegal M Jumadi.
"Apa Kota Tegal lockdown?" tanya Ganjar dalam perbincangan tersebut.
Jumadi pun menjawab hanya area publik saja (yang diberlakukan lockdown).
Lantaran masih banyak warga yang bergerombol tanpa menerapkan social distancing, sehingga
Pemkot Tegal menutup area publik dengan water barrier.
"Area publik saja Pak Gubernur.
Dan kalau yang urgent bisa saja masuk," tulis Jumadi kepada Ganjar.
Dalam perbincangan tersebut Ganjar juga sempat menanyakan apakah Wali Kota Tegal Dedy Yon sudah memakai aplikasi pesan Whatsapp.
Lokal lockdown yang diterapkan Pemkot Tegal menjadi perbincangan publik.
Rencana Local Lockdown
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Tegal, berencana menutup seluruh akses jalur masuk menuju Kota Tegal.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/ada-warganya-terinfeksi-kota-tegal-terapkan-lockdown-lokal-gubernur-wa-ke-wali-kotanya.jpg)