Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB Papua

Teror KKB Papua di Tembagapura Tujuannya Sudah Tercium, Diduga Perebutan Panglima Tertinggi TPNPB

Aksi kekerasan bersenjata yang dilakukan KKB telah membuat 1.700 warga Tembagapura memilih mengungsi ke Kota Timika.

Editor: Frandi Piring
via gatra.com
Panglima KKB Papua atau OPM Gliath Tabuni. 

Bahkan dalam satu kelompok kini sudah mulai ada ketidakpatuhan antara pimpinan dan anggotanya.

Hal ini seperti yang terjadi saat kelompok Selcius Waker membakar sebuah gereja di Kampung Opitawak, Distrik Tembagapura, pada 12 Maret 2020.

Dax memastikan pembakaran sebuah rumah ibadah belum pernah dilakukan oleh KKB, dan apa yang dilakukan oleh Selciu Waker bukan atas perintah atasannya Lekagak Telenggen.

"Di dalam tubuh mereka ada persaingan, masing-masing ingin menonjolkan dirinya supaya memiliki kedudukan lebih terhormat dibanding lainnya," kata Dax.

Ia meyakini saat ini Lekagak Telenggen menyalahkan aksi tersebut karena setelah itu aparat berhasil melumpuhkan empat anggota KKB dalam sebuah kontak senjata di sekitar Kampung Opitawak, pada Minggu (15/3/2020).

Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi
Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi (Kompas.com)

"Yang membakar gereja sudah keluar jalur koordinasi, itu menunjukan tindakan membakar rumah ibadah ada rasa frustasi di antara mereka.

"Frustasi itu bisa mungkin terjadi karena mereka sudah semakin terdesak, bisa jadi mereka kehabisan logistik karena kita putus jalur logistik mereka," kata Dax.

Sumber: Kompas.com

Tautan: https://regional.kompas.com/read/2020/03/19/18345531/perebutan-posisi-panglima-tertinggi-diduga-jadi-alasan-pergerakan-sejumlah?page=all#page4

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved