News
Punya Banyak Kelebihan Dibanding Helikopter, Ini Penampakan Taksi Terbang Buatan Start Up Yogyakarta
Co Founder Frogs Indonesia, Asro Nasiri membeberkan alasannya merancang taksi terbang yang dapat mengangkut dua orang penumpang itu.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebuah taxi drone berhasil dibuat oleh anak bangsa.
Bahkan taxi drone ciptaannya tersebut diklaim memiliki banyak kelebihan.
Co Founder Frogs Indonesia, Asro Nasiri membeberkan alasannya merancang taksi terbang yang dapat mengangkut dua orang penumpang itu.
Menurutnya, ide awal membuat taxi drone tersebut selain sebagai sebuah tantangan juga untuk menghadirkan solusi transportasi masa depan di Indonesia.
• Tertawa Bisa Jadi Cara Sederhana Tingkatkan Daya Tahan Tubuh, Berikut Manfaatnya
Sebab, Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan yang tidak semua daerah bisa dijangkau oleh pesawat berbadan lebar.
Dari sisi bahan bakar misalnya, kendaraannya itu dianggap lebih ramah lingkungan karena menggunakan energi listrik.
Sedangkan dari sisi biaya, pembuatan kendaraan ini juga jauh lebih murah dibanding dengan helikopter.
"Biaya lebih murah (drone)," ucap Asro, Sabtu (7/3/2020).
Lebih lanjut ia mengatakan, riset untuk membuat taxi terbangnya itu sudah dilakukan sejak 2017.
Dalam pengerjaannya, ia bekerjasama dengan satu rekannya bernama Kiwi.
Dengan kapasitas mesin yang digunakan, taxi drone yang didesain untuk mengangkut dua orang penumpang seberat 200 kilogram itu bisa terbang selama 1 jam.
"Kita mulai pada 7 September 2017, mulai dari tahapan desain.
• KRONOLOGI, Seorang Gangguan Jiwa Bawa Senjata Mainan Dalam Masjid, Satu Jemaah Kalang Kabut
• Saingan Jokowi di Pilpres Kaget Ahok Jadi Calon Kuat Gubernur Ibu Kota Baru
Lalu keluar nama Frogs ini juga dari pembicaraan kita, kira-kira namanya apa.
Karena waktu itu kita menemukan model drone unik. Salah satunya katak.
Walaupun, dalam perkembangannya bentuknya terus berubah," kata Asro.