Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Wabah Virus Corona

Penderita Asal Wuhan yang Sembuh dari Virus Corona Mengaku Sempat Batuk dan Sesak Seakan Mau Mati

Seorang pasien asal Wuhan, China, yang sembuh dari virus corona menceritakan perjuangannya melawan virus tersebut.

Editor: Alexander Pattyranie
YOUTUBE
Penderita Asal Wuhan yang Sembuh dari Virus Corona Mengaku Sempat Batuk dan Sesak Seakan Mau Mati 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang pasien asal Wuhan, China, yang Sembuh dari Virus Corona menceritakan perjuangannya melawan virus tersebut.

Ia akhirnya sembuh dari penyakit akibat virus mematikan itu.

Dikutip dari Serambi News, sebelum sembuh ia mengalami banyak hal.

Mulai dari kunjungan berkali-kali ke rumah sakit, gejala yang berat yang membuatnya berpikir ia akan meninggal,

sampai isolasi di bawah pengawasan polisi.

Tiger Ye (bukan nama sebenarnya) merupakan mahasiswa 21 tahun asal Wuhan, kota tempat pertama kali

virus corona muncul.

Ye mulai merasa dirinya terkena virus corona pada tanggal 21 Januari 2020.

Saat itu ia merasa sangat lemah saat sedang makan malam.

Ia memeriksa suhunya yang ternyata cukup tinggi

Saat itu, belum banyak yang diketahui tentang virus corona atau Covid-19.

Sebelum pulang, Ye membeli obat dari rumah sakit kecil di dekatnya setelah meninggalkan Tongji.

Dua minggu setelahnya, Ye hidup dengan kegelisahan.

Empat hari pertama, penyakitnya itu menyerangnya dengan brutal.

Dalam semalam, kondisi Ye memburuk ke titik yang dia pikir akan mati.

Ye kembali ke rumah sakit setelah suhunya melonjak hingga 39 derajat Celcius.

Dokter memberinya tetes infus dan memberikan Kaletra, obat kombinasi yang digunakan untuk mengobati HIV

yang telah menunjukkan beberapa keberhasilan dalam memerangi virus corona.

Suhunya akhirnya turun menjadi 37 derajat.

Seminggu setelahnya, Ye tampaknya mencapai titik balik.

Di hari kesembilan, atau pada tanggal 7 Februari, serangkaian tes asam nukleat kembali dilakukan.

Ye dinyatakan negatif, tetapi bukan berarti Ye sudah sembuh total.

Setelah ada laporan bahwa bahkan pasien yang dites negatif bisa kembali kritis, pemerintah setempat mengkarantina Ye

di sebuah hotel yang telah berubah menjadi rumah sakit darurat.

Polisi berjaga di luar untuk mencegah siapa pun pergi atau masuk.

Ye akhirnya diizinkan pulang lima hari kemudian, mengakhiri perjuangannya selama lebih dari tiga minggu.

(serambinews.com/Amirullah)

BERITA TERPOPULER :

 PT Pos Indonesia Buka Lowongan Kerja, Lulusan SMA SMK, Penghasilan Besar, Buka & Daftar di Link Ini!

 Promo Serba Rp 5 Ribu Alfamart Mulai Hari Ini Hingga 15 Maret, Ada Juga Promo KFC Beli 1 Gratis 1

 Intip Fasilitas Rumah Baru Raffi Ahmad yang Dibeli di Samping Kediamannya, Disiapkan Untuk Sosok Ini

TONTON JUGA :

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul VIDEO - Kisah Pasien Sembuh dari Virus Corona: Batuk dan Sesak Seakan-akan Mau Mati

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved