Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma

RS Siloam Manado bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unsrat Universitas Sam Ratulangi dan Ikatan Dokter Indonesia wilayah Sulawesi Utara

Editor:
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma - rs-siloam-manadsdsdsdsdsd.jpg
ISTIMEWA
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma - rs-siloam-manadodsdsdsdsdsvb-vs.jpg
ISTIMEWA
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma - rs-siloamdsdsdsdsdsds.jpg
ISTIMEWA
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma

TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO- RS Siloam Manado bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unsrat Universitas Sam Ratulangi dan Ikatan Dokter Indonesia wilayah Sulawesi Utara menyelenggarakan Simposium dan Workshop sehari dengan topik Update on Craniofacial Trauma, yang membahas tentang penanganan terpadu pada kasus-kasus trauma kepala yang bersamaan dengan trauma wajah, dan penanganan operatif dan terapi tambahan lainnya, Sabtu(22/02/2020). 

RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma (ISTIMEWA)

Kegiatan ini termasuk dalam rangkaian kegiatan menyambut peringatan Dies Natalis Fakultas Kedokteran Unsrat ke-60, sebagaimana yang disebutkan dalam sambutan Ketua Panitia perayaan Dies Natalis tersebut yaitu dr. Rangga Rawung, SpOT.

Beliau menyambut baik acara ini yang merupakan kegiatan simposium dan workshop bidang Ilmu Bedah pertama kali yang diadakan dalam bentuk WEBINAR di Sulawesi Utara.

Sehingga diharapkan akan semakin banyak kegiatan seperti ini dalam pengembangan dan menyamakan persepsi tentang management Craniofacial Trauma  sejawat dokter dan paramedis di daerah lain, bahkan di daerah terpencil sekalipun dengan memanfaatkan tehnologi komunikasi yang tersedia saat ini.

RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma
RS Siloam Manado Selenggarakan Simposium dan Workshop Dengan Topik Update on Craniofacial Trauma (ISTIMEWA)

Para pembicara pada acara ini mencakup para pembicara internasional, nasional dan dari beberapa bidang keilmuan yang berkaitan dengan penanganan trauma kraniofasial.

Koordinator penyelenggaraan acara ini adalah DR.Dr.Mendy Hatibie Oley,SpBP-RE(K) , Dokter Spesialis Bedah Plastik yang menyampaikan bahwa kegiatan rutin yang diadakan setiap tahun ini selain untuk memperbaharui pengetahuan, juga sebagai sarana agar para sejawat dokter dapat menangani kasus - kasus trauma kraniofasial dapat memberikan penanganan yang optimal pada saat awal kejadian di fasilitas kesehatan yang jauh dari rumah sakit,  dan  mendapatkan  penanganan definitif di rumah sakit dengan tim dan peralatan yang memadai.

Para pembicara nasional terdiri dari bidang Bedah Saraf : DR.Dr.Maximillian Ch. Oley, SpBS(K) ,membahas tentang pentingnya penanganan awal pasien trauma kraniofasial dengan prinsip- prinsip ATLS (Advanced Trauma Life Support) yang menekankan pentingnya melakukan stabilisasi ABC,  jalan napas (airway), pernapasan (Breathing) serta Sirkulasi darah (Circulation).

Beliau juga membagi pengetahuan yang ter update mengenai peranan Stem Cell untuk penanganan sekunder pasien dengan defek tulang kepala.

Pembicara lainnya adalah Dr.dr. Eko Prasetyo, SpBS(K) yang menerangkan tentang peran hipotermi dalam penanganan pasien dengan trauma kepala.

Beberapa bidang lainnya yang ikut berperan penting dalam penanganan pasien dengan trauma kraniofasial adalah masalah optimalisasi nutrisi dengan pembicara dr. Diane Paparang, SpGK.

Penangan trauma pada bola mata di presentasikan oleh dr. Novanita S. Satolom, SpM(K), dan penanganan awal epistaksis atau perdarahan hidung pada trauma kraniofasial oleh dr. Steward Mengko, SpTHT-KL(K).

Pembicara internasional adalah Tim ACFU (Australian Craniofacial Unit) yang berasal dari Royal Adelaide Hospital di Adelaide, Australia.

Tim yang terdiri dari dr. Walter Flapper, Phd adalah dokter Spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi Kraniofasial, drg. Benjamin Grave adalah dokter spesialis Bedah Mulut Rekonstruksi Kraniofasial dan Ns. Cathy Cross adalah perawat dengan spesialisasi perawatan pasien-pasien rekonstruksi kraniofasial.

Direktur RS Siloam Manado dr. Abraham Talumewo, MHSM pada sambutan saat membuka acara tersebut menyampaikan betapa pentingnya kerja sama tim pada penanganan trauma kraniofasial untuk mendapatkan hasil yang optimal dengan memanfaatkan fasilitas yang tersedia di rumah sakit Siloam. 

Dr. Mendy yang  turut memberikan materi dalam acara tersebut menyampaikan beberapa contoh penanganan bersama pasien Trauma Kraniofasial, juga peran fasilitas HIPERBARIK OKSIGEN  TERAPI (HBOT) di RS Siloam Manado, bukan hanya untuk pasien kraniofasial tetapi dapat juga dipakai untuk pasien trauma lainnya.

Simposium dan workshop ini diikuti 215 peserta dari seluruh Indonesia, yang terutama tersebar di wilayah Indonesia Timur seperti Kalimantan, Papua, Ambon, Maluku Utara, bahkan sampai ke Timor Leste.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved