Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Virus Corona

Moeldoko Tegaskan Indonesia Miliki Alat Deteksi Virus Corona Setelah Kemampuan Disoroti WHO

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko mengatakan, Indonesia telah memiliki alat untuk mendeteksi virus corona.

Editor: Aldi Ponge
Shutterstock.com
Ilustrasi penanganan virus corona 

Diketahui, laboratorium Badan Litbang Kemenkes sudah terakreditasi oleh WHO.

Pemeriksaan molekuler pun juga sudah diakui oleh WHO, dan pengakuan tersebut sudah lama, sejak kasus flu burung.

Dengan demikian, di Indonesia sudah bisa dan mampu untuk melakukan pemeriksaan deteksi virus corona.

"Kami bekerja dengan sangat hati-hati sekali, dan teman-teman yang bekerja di laboratorium semua sudah punya sertifikat, jadi semua telah tersertifikasi baik laboratorium maupun tenaganya," imbuhnya.

Darurat Kesehatan Global

Pada Jumat (31/1/2020), Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO telah mendeklarasikan virus corona ini sebagai darurat kesehatan global. 

Ada lebih dari 8.000 kasus virus corona yang terkonfirmasi di seluruh dunia, dengan penyebaran tercepat di China.

Dalam sebuah konferensi pers, Kamis (30/1/2020), Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Anung Sugihantono, mengatakan bahwa 16 orang telah berada di bawah pengawasan otoritas kesehatan dan 8 lainnya masih dalam pengawasan. 

Dugaan kasus tersebut ada di Jakarta, Bali, Manado, dan Sorong.

"Hingga hari ini, faktanya belum ada yang terkonfirmasi kasus virus corona di Indonesia," ungkapnya.

Anung mengonfirmasi bahwa pemeriksaan yang dilakukan adalah melalui proses dua tahap, termasuk uji keluarga virus corona dan pengurutan genetik. 

Ia membandingkan proses panjang tersebut untuk mencocokkan sidik jari. Namun, ia tidak menjelaskan lebih lanjut terkait dengan belum adanya reagen spesifik yang dibutuhkan.

Disorot WHO

Mengutip The Sydney Morning Herald Rabu (5/2/20) Organisasi Kesehatan Dunia WHO menyebut Indonesia harus berbuat lebih banyak.

Hal itu karena kekhawatiran pada negara berpenduduk 270 juta ini yang belum melaporkan satupun kasus virus corona.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved