Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kesehatan

Penyakit Kanker Sering Tidak Terdeteksi, Berikut Beberapa Cara Sederhana Mencegahnya

Kanker merupakan salah satu penyakit mematikan yang sering tidak dapat dideteksi kemunculannya. Namun kita tetap bisa mencegahnya.

Editor: Isvara Savitri
thinkstock
Ilustrasi makanan sehat 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Beberapa kasus penyakit kanker memang tidak bisa diprediksi kemunculannya. 

Namun, tetap ada yang bisa kita lakukan untuk meminimalisasi risikonya.

Terlebih gaya hidup sangat mempengaruhi kemunculan penyakit mematikan ini.

Cara pengobatan dan pencegahan kanker memang terus berkembang, namun ada sejumlah langkah sederhana yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi risikonya.

Tak hanya kanker, namun kebiasaan-kebiasaan sehat ini juga bisa menjauhkanmu dari risiko penyakit serius lainnya.

1. Hindari tembakau
Mengonsumsi tembakau dalam berbagai bentuk bisa meningkatkan risiko kanker seseorang.

Misalnya, merokok, rasanya semua orang tahu bahwa kebiasaan tersebut berkaitan dengan berbagai tipe kanker termasuk paru-paru, tenggorokan, ginjal, pankreas, kandung kemih, serviks, hingga laring.

Bahkan, menjadi perokok pasif sekalipun membuat seseorang lebih berisiko terkena kanker paru-paru.

Jika kamu mengonsumsi tembakau, berhentilah karena itu merupakan langkah pencegahan kanker.

2. Makan sehat
Istilah "you are what you eat" bukanlah slogan semata, melainkan juga berarti bahwa pola makan sehat bisa membantu mencegah meningkatnya risiko kanker pada seseorang.

Pastikan kamu mengonsumsi sayuran dan buah-buahan setidaknya lima porsi sehari dari sayuran dan buah-buahan berbeda.

Jangan lupa menyertakan gandum utuh dan kacang-kacangan.

Batasi pula konsumsi daging-dagingan yang diproses.

Sebuah laporan dari International Agency for Research on Cancer menemukan, makan daging olahan dalam porsi besar dapat meningkatkan risiko perkembangan beberapa jenis kanker.

Perempuan yang menerapkan pola makan mediterania dengan extra virgin oil dan kacang-kacangan juga disebut mampu menurunkan risiko kanker payudara.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved