Ribuan Warga Sulut Belajar Wing Chun, "Saya Merasa Pekerja Sekaligus Pendekar"

Sebut dia, Wing Chun cocok dipelajari di zaman modern karena metodenya sederhana dan praktis tapi ampuh.

Tak seperti aliran lain yang serba ribet dan kompleks.

Contohnya sebuah aliran kungfu membutuhkan waktu hampir setahun belajar kuda kuda. Sedang seorang praktisi Wing Chun bisa menguasai aneka metode pertarungan hanya dalam hitungan bulan.

"Konsep wing chun tidak bergantung dengan pola latihan otot yang harus dilatih terus menerus agar kondisi otot makin maksimal sehingga tenaga makin besar. Di wing chun kami tidak ada pelatihan fisik seperti push up, sit up dll, dan di wing chun juga tidak ada pelatihan kelenturan atau latihan akrobatik lainnya," kata dia.

"Jadi wing chun itu merupakan beladiri yang unik karena orientasi pelatihannya meliputi : melatih struktur tulang( body mekanik tubuh), melatih reflex, melatih kecepatan, melatih otak kiri dan kanan dan melatih sensitif tubuh atau rasa dari tekanan lawan," tambahnya.

Sebut dia, minat warga Manado untuk berlatih wing chun sangat tinggi.

Hal itu terlihat dari jumlah murid yang diperkirakan mencapai ribuan.

"Kalau mau dihitung sejak 2011, jumlah murid kami mungkin sudah ribuan, kami masih bertahan di Manado karena peminatnya sangat banyak," kata dia.

Sebut dia, peminat Wing Chun umumnya warga kantoran, mahasiswa dan siswa SMA. Namun akhir-akhir ini banyak anak anak dan remaja juga ambil bagian

"Dari anak umur 8 tahun hingga lansia berumur 60 an, semua ikut Wing Chun," kata dia.

Dikatakannya, peserta laki laki lebih banyak dari wanita.

Hal ini justru kontras karena Wing Chun diciptakan oleh seorang wanita.

"Penciptanya seorang wanita," kata dia.

Catatan Tribun Manado, Wing Chun diciptakan seorang biarawati Shaolin bernama Ng Mui. Inspirasinya menciptakan ilmu beladiri tersebut adalah pertarungan burung
rajawali dan ular.

Pewaris ilmu itu juga wanita. Seorang yang dipaksa menikah kemudian diajari Wing Chun oleh Ng Mui dan pada akhirnya menaklukan pria yang memaksanya menikah.