Banjir DKI Jakarta
Anies Baswedan 'Diserang' Warga DKI, Digugat hingga Disemprot Anggota Tim Advokasi Banjir
Sehingga membuat sejumlah masyarakyat merasakan keresahan dengan adanya banjir.
"Tadi dikatakan air datang dari hulu, dan air tersebut butuh 8 jam sampai Jakarta," imbuhnya.
"Kan ada waktu untuk persiapan, harusnya ada early warning system disitu," tegasnya.
Azas juga melihat bahwa dari mulai banjir menerjang ibu kota hingga kini, tidak terlihat aksi Pemprov DKI dalam membantu warganya.
(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma)
• Anies Baswedan Telat Hadiri Rapat Pembahasan Banjir, Padahal Cuma 1 Kilometer dari Kantornya
• Presiden Jokowi Minta Anies Baswedan Segera Normalisasi Seluruh Sungai di Jakarta
Guntur Romli: Edan! Anies Baswedan Sebarkan Hoax 'Kemang Tidak Banjir'
Dimuat TribunManado.co.id dari pewartaan Kompas.com, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dianggap menyebarkan kabar bohong (hoax) dengan menyebut kawasan Kemang di Jakarta Selatan tidak banjir.
"Ini edan! Kok tega-teganya di tengah banjir, Gubernur DKI Anies Baswedan masih menyebarkan berita bohong alias hoax dengan mengatakan kawasan Kemang tidak bajir, padahal faktanya beberapa titik di Kemang tenggelam" kata Guntur Romli, intelektual muda NU.
Pernyataan Anies Baswedan yang menyebut Kawasan Kemang tidak banjir disampaikan di Kelurahan Makasar Jakarta Timur Minggu 5 Januari 2020 yang kemudian dikutip oleh beberapa media online nasional.
"Anies Baswedan berbohong Kemang tidak banjir agar dianggap ia melakukan antisipasi banjir dengan menyediakan pompa di sana, nyatanya hampir semua media menulis pada tanggal 1 Januari 2020 Kemang terdampak banjir edan, banyak juga video Netizen yang beredar yang menunjukkan Kemang diserang banjir edan," sambung Guntur Romli.
Guntur Romli pun menuntut Gubenur Anies Baswedan meralat ucapannya dan meminta maaf.
"Anies harus meralat ucapannya itu dan meminta maaf, sudah tidak datang dan membantu Kemang, dia malah sebarin berita bohong Kemang tidak banjir." pungkas Guntur Romli.
Seperti dikutip Kompas.com, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengklaim mayoritas wilayah Jakarta tidak tergenang banjir pasca-hujan deras pada Rabu (1/1/2020) lalu.

Dia menyebut sebanyak 85 persen wilayah Jakarta tidak dilanda banjir, salah satunya wilayah Kemang, Jakarta Selatan.
Hal tersebut dikarenakan pompa air di kawasan tersebut bekerja dengan baik.
"Hujan yang sedemikian deras, tapi kenapa Kemang tidak banjir, karena pompa mobile kami bekerja di Kemang Raya," kata Anies saat ditemui di Kelurahan Makasar, Makasar, Jakarta Timur, Minggu (5/1/2020).