Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Diabetes

7 Cara Penderita Diabetes Mengontrol Kadar Gula, Puasa Intermiten hingga Bumbui Makanan Anda

Ketidakseimbangan gula darah adalah salah satu alasan mengapa seseorang alami kenaikan berat badan, fungsi otak yang buruk, dan energi yang rendah.

Editor: Aldi Ponge
Thinkstock
Ilustrasi diabetes. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tujuh cara bagi penderita diabetes maupun anda yang memiliki risiko menderita diabetes untuk menjaga kandungan gula darah Anda.

Bagi para penderita diabetes mengendalikan kadar gula menjadi faktor kunci aturan emas.

Ketidakseimbangan gula darah adalah salah satu alasan mengapa seseorang alami kenaikan berat badan, fungsi otak yang buruk, dan energi yang rendah.

Untungnya, ada strategi yang dapat Anda lakukan untuk mengendalikan tingkat gula.

Berikut 'Aturan Emas' Bagi Penderita Diabetes

1. Bumbui Makanan Anda

Selain meningkatkan rasa makanan Anda, jintan, oregano, dan kayu manis dapat membantu melawan penyakit dan mengurangi resistensi insulin.

Bumbu-bumbu ini juga dapat membantu menggantikan jumlah garam yang dibutuhkan dalam makanan Anda.

2. Bijaksana Saat Memilih Pemanis Alami

Jauhi gula jika Anda ingin menyeimbangkan kembali gula darah.

Ada beberapa pilihan alami yang bisa Anda coba jika Anda benar-benar ingin memuaskan rasa manis yang Anda inginkan.

Beberapa di antaranya adalah madu, sirup gula, dan kurma.

3. Makanlah Lemak Sehat

Sejumlah lemak sehat yang cukup harus dikonsumsi untuk menjaga gula darah tetap terkendali.

Tidak seperti gula, lemak ini memiliki pembakaran lambat dan tahan lama.

Selain membuat Anda kenyang, mereka juga mengekang hasrat Anda sehingga Anda tidak tergoda untuk melirik makanan cepat saji yang mengandung gula darah.

Tambah asupan lemak sehat ini melalui minyak kelapa, alpukat, telur, ikan, dan minyak zaitun extra-virgin.

4. Buah-buahan

Karena buah-buahan masih mengandung fruktosa, adalah hal penting untuk mengkonsumsinya dalam jumlah sedang.

Selain itu, pilih yang mengandung fruktosa rendah seperti beri, lemon, dan jeruk nipis.

5. Puasa Intermiten

Puasa Intermiten dapat membantu mengelola kadar gula darah dan mengurangi peradangan.

Puasa intermiten sendiri merupakan pengaturan pola makan yang menerapkan siklus puasa, alias makan hanya di jangka waktu tertentu dalam sehari.

Salah satu metodenya yang paling populer yakni dengan melewati sarapan, dan mulai mengonsumsi makanan pada jam 12 siang, lalu menutup sesi makan pada jam selapan malam.

6. Olahraga
Olahraga membantu otot mengambil lebih banyak glukosa untuk dimanfaatkan sebagai energi.

Pastikan bahwa Anda menggerakkan tubuh Anda setiap harinya.

7. Turunkan Tingkat Stres Anda

Ketika Anda stres, tingkat hormon stres kortisol tubuh Anda meningkat.

Hal itu dapat sebabkan lonjakan gula darah.

Ada banyak cara untuk mengelola stres.

Ini termasuk mengikuti kelas yoga, mendengarkan musik yang menenangkan, menarik napas panjang, menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman, tertawa, atau berolahraga. (*/intisari)


Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved