Garuda Indonesia
4 Kalimat Modus Ari Askhara Untuk Para Pramugari Garuda Indonesia Terungkap: Oh Ternyata Seperti Ini
Seperti yang baru-baru ini terungkap mengenai praktek pelatihan awak kabin yang membuat heran pramugari senior.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ari Askhara hingga kini masih menjadi topik perbincangan publik pasca terungkapnya kasus penyelundupan barang mewah di maskapai Garuda Indonesia.
Atas kasus tersebut, Ari Askhara dipecat dari jabatannya sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia.
Selain pemecatannya, satu persatu 'borok' Ari Askhara pun diungkap oleh orang yang berbeda-beda, termasuk skandal asmaranya.
Seperti yang baru-baru ini terungkap mengenai praktek pelatihan awak kabin yang membuat heran pramugari senior.
Pramugari senior Garuda Indonesia, Josephine Ecclesia, mengungkap kejanggalan sikap I Gusti Ngurah Askhara alias Ari Askhara saat masih menjabat sebagai Direktur Utama.
Josephine Ecclesia mengaku heran, pria yang akrab disapa Ari Askhara tersebut sering masuk ke kelas pramugari hanya untuk mengurus pelatihan para awak kabin.

Sederet kejanggalan dari tindakan Ari Askhara diungkap Josephine Ecclesia dalam tayangan "Indonesia Lawyers Club: Garuda Diserempet Moge", Rabu (11/12/2019).
"Sekelas direksi yang sudah dicopot itu bisa keliling-keliling Garuda Training Center untuk masuk ke kelas pramugari," kata Josephine yang juga menjabat sebagai pengurus IKAGI Garuda Indonesia.
Yosephine lanjut mengatakan, eks Dirut Garuda tersebut juga menanyakan setiap pramugari apakah sudah mengeyam pendidikan untuk menjadi awak kabin pesawat Boeing 777 atau belum.
Sekadar diketahui, kelas 777 ini memang diperuntukkan bagi para pramugari dan pramugara agar siap melayani di pesawat first class, yakni Boeing 777-300ER yang merupakan pesawat terbaik di kelasnya.
Tapi hal yang paling ganjil adalah Ari Askhara juga meminta nomor telepon masing-masing pramugari.
"Menanyakan 'kamu sudah karyawan belum?' Kamu sudah sekolah triple seven belum, kamu sudah bisnis kelas belum, habis itu diminta nomor teleponnya," kata Joshepine.

Menurut Josephine Ecclesia, sikap Ari Askhara telah membuat para pramugari menjadi terkotak-kotakkan.
Di antara awak kabin pun membuat kelompok-kelompok sendiri.