Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Polisi Dalami dan Mulai Bongkar Sindikat Curanmor di Mitra

Memang betul telah terjadi penangkapan sindikat curanmor pada hari Minggu sekira pukul 19:30 Wita di wilayah Polsek Ratahan.

Penulis: Giolano Setiay | Editor: Maickel Karundeng
Gio/tribun manado
Polisi Dalami dan Mulai Bongkar Sindikat Curanmor di Mitra 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penangkapan tersangka sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dibekukan Tim Polsek Ratahan bersama tim Polsek Langowan pada Minggu (01/12) kemarin.

Kapolsek Ratahan Kompol Ronny Tumalun saat dikonfirmasi Senin (02/12) membenarkan hal tersebut.

"Memang betul telah terjadi penangkapan sindikat curanmor pada hari Minggu sekira pukul 19:30 Wita di wilayah Polsek Ratahan. Diketahui pelaku sempat memainkan aksinya di wilayah Langowan Kabupaten Minahasa," tutur Tumalun.

Mendapat respon dari warga langoan atas adanya pencurian kendaraan bermotor berupa roda dua jenis Yamaha Aerox Matic Warna Kuning dengan Nomor Polisi (Nopol) DB 8497 CQ, Honda Beat Matic Warna Hitam, Nopol DB 8497 CQ dan Yamaha Vixion Warna Abu-Abu Nopol DB 3195 BN.

Identitas tersangka, lebih dari 1 orang yang juga masih dibawah umur yakni Cristovel Walandow (22) warga Desa Kali Jaga VII Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa.

Kemudian Jendri Tanauma (20) warga Kelurahan Tosuraya Lingkungan V Kecamatan Ratahan Kabupaten Mitra yang juga Mahasiswa dan Adrian Tanauma (17) warga Kelurahan Tosuraya Lingkungan V Kecamatan Ratahan Kabupaten Mitra yang juga pelajar SMA N 1 Ratahan .

"Barang bukti sudah diamankan pihak kami di Polsek Ratahan. Memang awalnya saat penangkapan, yang kami temui hanya satu unit motor yang dicuri di wilayah Langoan. Akan tetapi setelah dilakukan pengembangan ada dua motor lagi yang ternyata hasil dari curanmor yang dilakukan," jelas Kapolsek.

Diketahui belakangan ini, banyak keluhan masyarakat Ratahan yang datang mengadu akibat kehilangan motor mereka.

Pihak kepolisian terus mendalami sindikat yang ada.

"Memang akan terus diselidiki lebih lanjut, karena sudah sangat meresahkan masyarakat. Nanti akan diungkap siapa saja pemain-pemain yang ada di dalam sindikat ini," terangnya.

Dirinya mengatakan, atas tertangkapnya pelaku yang ada, bisa menjadi pintu bagi kami pihak kepolisian untuk membongkar sindikat curanmor yang ada di Minahasa Tenggara.

"Ini sudah menjadi terget kami, diharapkan ini bisa jadi pintu untuk membongkar sindikat curanmor yang ada, meskipun TKP saat ini berada di wilayah Langoan Kabupaten Minahasa," jelas Tumalun.

Sementara itu, pihak korban yakni Vicky Taroreh warga Tomohon wilayah kerja Langoan Minahasa mengatakan, saat kendaraan dicuri ia berada di lokasi perkantorannya.

Memang telah terjadi pencurian kendaraan bermotor milik saya pada Selasa (26/11/2019) di lokasi perkantoran saya.

Waktu itu, setibanya di kantor saya memarkir motor dengan posisi kunci masih digantung diatas motor dan langsung menuju ke Bank untuk melakukan transaksi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved