Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Reuni 212 Bermuatan Politik, Ketua Dakwah MUI: Ingatan Luka Lama Sudah Selesai

Ketua Komisi Dakwah MUI, Cholil Nafis menyebut reuni 212 merupakan hal yang tidak perlu untuk dilakukan

Editor: Rhendi Umar
Tribunnews/Muhammad Iqbal Firdaus
Massa Mujahid 212 menggelar aksi dengan tajuk Aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI, di kawasan Bundaran Patung Kuda, Jakarta Pusat, Sabtu (28/9/2019). Aksi yang dilakukan oleh beberapa organisasi ini bertujuan untuk berdoa bersama demi keselamatan NKRI. 

Panitia mengklaim mendapat izin dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Imbauannya saya pikir semuanya berjalan baik sajalah. Kita semua sudah menikmati suasana seperti ini," ujar Moeldoko, Sabtu (23/11/2019).

"Saya yakin kalau kita lihat masyarakat sekarang sudah happy, tenang, tidak terhambat oleh rintangan. Tidak ada hambatan psikologi, tidak ada hambatan fisik," ucap Moeldoko lagi.

Reuni Akbar PA 212 Kesulitan Cari Tema Demo, Dulu Ahok, Rizieq Shihab, Prabowo Picu Massa

Mantan Panglima TNI ini berharap ke depan jangan terlalu banyak membuat gerakan. Pasalnua semua pihak telah sepakat ingin damai dan bekerja dengan tenang.

Sebelumnya Ketua Umum Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama atau GNP Ulama, Yusuf Martak menyebut reuni tahun 2019 ini rencananya akan berupa doa bagi bangsa dan kepulangan Rizieq Shihab dari Arab Saudi.

Sementara itu, Menko Polhukam Mahfud MD berpendapat tidak perlu ada pengamanan khusus untuk reuni 212. Dia percaya aparat keamanan siap menjalankan tugasnya.

"Tanggapannya ya tidak perlu (pengamanan khusus) artinya sudah ada SOP, aparat kita sudah bagus kok," tambah Mahfud MD.

(TribunWow/Kompas.com/Tribunnews)

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved