Satu Kementerian Satu Komisi: DPR Tetapkan Mitra Kerja dan AKD

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - DPR periode 2019-2024 di bawah kepemimpinan Puan Maharani berhasil menyederhanakan hubungan antara kementerian dengan komisi-komisi di DPR.  Jika pada periode sebelumnya ada satu kementerian yang bermitra dengan lebih dari satu komisi,  pada masa kepemimpinan Puan Maharani dipastikan satu kementerian hanya bermitra dengan satu komisi di DPR RI.

• IPK Minimal 3,5 Bisa Daftar CPNS

"Alhamdulillah, kami berhasil menyusun satu kementerian bermitra dengan satu komisi sehingga nantinya komisi lebih fokus melakukan pengawasan terhadap kinerja kementerian," ujar Ketua DPR RI Puan Maharani melalui keterangannya, Selasa (29/10).

Ia mencontohkan, pada periode kali ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan hanya dibahas di komisi IV DPR. "Semula dibahas di Komisi IV dan Komisi VII, sehingga sering lempar tanggung jawab, butuh energi dan waktu untuk koordinasi," katanya.

Puan mengharapkan dengan setiap komisi bermitra dengan satu kementerian bisa membuat DPR memaksimalkan fungsi pengawasannya. Kesepakatan satu komisi bermitra dengan satu kementerian tercapai dalam rapat konsultasi DPR pengganti Bamus yang dihadiri pimpinan DPR dan seluruh pimpinan fraksi, Senin (28/10).

DPR RI juga resmi menetapkan nama-nama anggota dalam Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Ada 11 komisi dan 7 badan dalam AKD DPR yang disahkan. Pengesahan susunan AKD tersebut digelar melalui Rapat Paripurna DPR, di Ruang Paripurna Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (29/10).

• Komnas HAM Usul Pilpres dan Pileg Tidak Serentak

"Kami telah menerima seluruh nama-nama anggota fraksi pada AKD. Sehubungan dengan hal tersebut untuk mengetahui secara lengkap susunan keanggotaan fraksi-fraksi dalam AKD DPR RI yang telah disampaikan, maka saya mempersilakan Setjen DPR RI untuk menayangkan susunan dan keanggotaan Komisi I sampai dengan Komisi XI dan badan-badan," kata Wakil Ketua DPR Aziz Syamsuddin yang memimpin rapat.

Setelah itu, nama-nama anggota tiap AKD ditayangkan di layar besar yang ada di dalam ruang paripurna. Kemudian, Aziz meminta persetujuan untuk nama-nama tersebut sebagai anggota-anggota dalam AKD. "Berdasarkan hal-hal yang telah kami tayangkan di atas, maka kiranya jumlah dan komposisi anggota alat kelengkapan yang telah kami sebutkan di atas apakah dapat disetujui?," kata Aziz.

• Begini Proses Bos ISIS Terlacak: Orang Dekat-Ajudan Bocorkan Rahasia

"Setuju," jawab anggota Dewan di ruang rapat.

Berikut susunan lengkap AKD DPR.

Komisi I

PDIP

Puan Maharani

Utut Adianto

Dede Indra Permana

Charles Honoris