Operasi Zebra Dimulai, Libatkan 700 Personil Gabungan, Ini Sasarannya
Apel gabungan tersebut dipimpin Wakapolda Sulut Brigjen Pol Drs Alexander Marten Mandalika, bersama PJU Polda Sulut.
Penulis: Tirza Ponto | Editor: Maickel Karundeng
TRIBUNMANADO.CO.ID - Operasi Zebra 2019, dimulai hari ini.
Ya, di Mapolda Sulut, Rabu (23/10/2019) pagi, sekitar pukul 07.00 Wita, terlihat, ratusan personil gabungan Polri, TNI dan Pemerintah Daerah, laksanakan apel bersama.
Terpantau, apel gabungan tersebut dipimpin Wakapolda Sulut Brigjen Pol Drs Alexander Marten Mandalika, bersama PJU Polda Sulut.
• Jenderal Purnawirawan TNI Ini Ditelepon Pukul 22.00 WIB, Diminta Datang Bertemu Presiden Jokowi
Terpantau wartawan tribunmnado.co.id, puluhan kendaraan roda empat dan roda dua dari Satuan Lalulintas Polda Sulut, diparkirkan di halaman Mapolda Sulut.
Operasi Zebra ini, resmi di gelar, ketika Wakapolda, memasangkan pita operasi Zebra, kepada tiga personil perwakilan dari ratusan personil gabungan.
"Gelar operasi ini, dalam rangka menciptakan kondisi menjelang Natal dan Tahun Baru," ujar Mandalika.
Kata Wakapolda, untuk jumlah personil yang dilibatkan ada 700 personil, yang tergabung dari Polri, TNI dan Pemda.
Lanjutnya, sasaran utama kita dalam operasi Zebra ini, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan berlalu lintas.
"Tertib berlalu lintas, parkir sembarangan, apalagi ditempat ada tanda larangan, ini merupakan sasaran yang kita akan tertibkan," tegasnya.
Diterangkannya juga, selanjutnya, penggunaan strobo, penggunaan sirine yang tidak sesuai dengan peruntukannya.
"Jadi, sudah diatur dalam undang-undang lalu lintas. Siapa saja yang berhak menggunakan strobo, menggunakan sirine, menggunakan lampu dan sebagainya, itu sudah diatur," katanya.
Lanjutnya, Polisi warnanya apa, petugas kesehatan warnanya apa, ambulance warnanya apa, itu sudah diatur.
"Tetapi, banyak masyarakat menggunakan. Ini juga yang kita tertibkan," jelasnya
Dikatakannya juga, selanjutnya pengguna knalpot racing, dan sebagainya.
"Jadi, kita kembalikan kepada penggunaan kendaraan sesuai dengan aturan yang ada," ucapnya.