News
BPJS Kesehatan Paparkan JKN-KIS dalam Forum Jaminan Sosial Dunia di Brussels
Menjelang enam tahun beroperasi, BPJS Kesehatan kembali membanggakan rakyat Indonesia.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Maickel Karundeng
Tantangan itu meliputi kesehatan dan 'long term care', upaya menutup kesenjangan cakupan kepesertaan program khususnya di sektor non formal, penuaan populasi, transisi teknologi, ekspektasi publik yang semakin tinggi, pengangguran usia muda.
Lalu, lapangan kerja dan ekonomi digital, ketidaksetaraan dalam kehidupan, risiko dan kejadian ekstrim, serta proteksi terhadap buruh migran.
Pertemuan World Social Security Forum kali ini dimaksudkan untuk membahas kemajuan setiap negara di dunia dalam menjawab sepuluh tantangan tersebut melalui inovasi-inovasi yang dilakukan oleh anggota ISSA.
Dalam laporan ISSA serupa tahun ini, ada pilot project BPJS Kesehatan yang disebut-sebut sebagai inovasi menarik, yaitu layanan home care yang disediakan BPJS Kesehatan bagi pasien JKN-KIS lansia yang menyandang stroke.
"Berdasarkan pilot project tersebut, ternyata layanan home care hasilnya lebih efektif dan efisien daripada perawatan di rumah sakit. Hal ini pun lantas diangkat ISSA sebagai best practice sharing dalam laporan ISSA di tahun 2019,” ujar Fachmi.
JKN-KIS telah menjadi salah satu barometer utama di dunia, khususnya untuk jaminan sosial di bidang kesehatan.
Berbagai apresiasi dan penghormatan yang diterima dalam forum tertinggi ISSA kali ini membuktikan hal tersebut sekali lagi dan semoga program mulia ini betul-betul makin dirasakan manfaatnya, khususnya bagi seluruh masyarakat Indonesia.(ndo)
• 10 Sisi Selam Dunia Hiburan Korea, Bikin Artis Rentan Depresi, Budak Kontrak Kerja Hingga Pelecehan
• Gadis Remaja 15 dan 14 Tahun Disuntik di Perkebunan, Begini Kronologinya
Subscribe YouTube Channel Tribun Manado :