Tabrakan Beruntun Cipularang
Traffic Accident Analysis (TAA), Metode yang Digunakan Polisi untuk Analisis Penyebab Kecelakaan
Untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut, polisi akan menganalis menggunakan metode Traffic Accident Analysis (TAA).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mengenal Traffic Accident Analysis (TAA), Metode yang Digunakan Kepolisian untuk Analisis Penyebab Kecelakaan
Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang kilometer 91 Senin (2/9/2019)melibatkan 20 kendaraan.
Dalam insiden kecelakaan tersebut, 8 orang dinyatakan meninggal dunia dan 3 orang mengalami luka berat dan 25 orang luka ringan.
Sebanyak tujuh korban meninggal dunia, tiga korban luka berat, dan 21 korban luka ringan, berada di Rumah Sakit Thamrin.
Sementara satu korban meningggal dunia lainnya berada di Rumah Sakit Siloam.
Untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut, polisi akan menganalis menggunakan metode Traffic Accident Analysis (TAA).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pihak kepolisian tak mau terburu-buru dan akan memastikan penyebabnya melalui hasil TAA.
Baca: Peluang dan Dampak Bagi Malaysia Setelah Ibu Kota Indonesia Resmi Dipindahkan ke Kaltim, Apa Saja?
Baca: Sandiaga Uno Diusir dan Ditampar Prabowo Subianto? Ini Pengakuan Terbuka Wagub Jakarta ke 30
Baca: Jokowi Segera Umumkan 5 Komisioner KPK Hasil Seleksi Pansel, Hendardi: Kami Sudah Seleksi Ketat
FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO
"Penyebabnya nanti dilihat dari hasil analisa TAA-nya dulu. Kita enggak boleh buru-buru karena dari TAA, kita gunakan analisis dan secara ilmiah baru diketahui, apakah penyebab tunggal atau ada penyebab lainnya," ungkap Dedi di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2019) seperti dikutip dari Kompas.com.
Lantas apa itu Traffic Accident Analysys (TAA) ?
Mengutip dari laman ditgakkumkorlantas.org, Traffic Accident Analysys (TAA) adalah proses rekonstruksi terjadinya kasus kecelakaan.
TAA dilakukan bertujuan untuk memperoleh informasi berupa kronologi, pola kejadian, informasi teknis, kondisi infrastruktur, kondisi pelaku kecelakaan baik secara fisik atau mental.
TAA diperlukan untuk tujuan memperoleh kebenaran informasi tentang sebab sebab terjadinya kecelakaan.
Dalam berbagai situasi kecelakaan, metode tersebut seringkali digunakan oleh jajaran kepolisian dengan menggunakan alat yang canggih.
Dalam pelaksanaan TAA, penggunaan teknology yang tepat dan modern sangat membantu dalam penggalian informasi sehingga diperoleh informasi yang benar benar akurat.
Baca: TERUNGKAP, Mantan TNI AL Nekat Bakar Pajero Sport Karena Dipicu Masalah Sepele Ini
Baca: Wanita Mabuk Ini Menangis Pagi-pagi Buta di Dalam Toilet, Ternyata Ada yang Mencengkeramnya
Baca: Meski Wilayahnya Luas, Mengapa China Hanya Punya Satu Zona Waktu Resmi? Ini Penjelasannya