Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jokowi Canangkan Manado Jadi Metropolitan

Kota Manado masuk 10 wilayah yang akan dibangun sebagai kota metropolitan. Rencana itu disampaikan Menteri

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
Tribun manado / Ryo Noor
Kota Manado 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA – Kota Manado masuk 10 wilayah yang akan dibangun sebagai kota metropolitan. Rencana itu disampaikan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro.

“Pemerintah tidak hanya akan membangun ibu kota baru agar ekonomi di Indonesia bisa diratakan. Pemerintah juga berencana menciptakan kawasan metropolitan di luar Pulau Jawa,” kata Bambang, Senin (26/8/2019).

Baca: Sulawesi Paling Setuju Ibu Kota Baru: Begini Survei KedaiKOPI

Setidaknya ada 10 kawasan kota metropolitan yang sudah masuk dalam rencana pengembangan. Kawasan tersebut berada di dalam Pulau Jawa dan enam di luar Pulau Jawa.

Empat kota di dalam Jawa, yaitu DKI Jakarta, Bandung, Semarang, dan Surabaya. Sementara enam kota di luar Jawa, yaitu Medan, Palembang, Banjarmasin, Denpasar, Manado dan Makassar.

Saat ini, pembangunan masing-masing kota sejatinya sudah mengarah ke sana. Tapi, pembangunan akan terus ditingkatkan agar nantinya kota tersebut benar-benar menjadi metropolitan yang menjadi pusat bisnis, perdagangan, dan jasa.

"Ini akan memperkuat pembangunan di luar Pulau Jawa," ujar Bambang usai pengumuman resmi Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal lokasi ibu kota baru di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/8).

Baca: Hoaks Gubernur Olly Jadi Tersangka Menyebar di Medsos: Ini Kata Kabag Humas

Data pemerintah saat ini, sekitar 58 persen dari pertumbuhan ekonomi atau Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia masih berada di Jawa. Hal ini yang kerap menyebabkan ada ketimpangan, salah satunya populasi penduduk.

Masyarakat, kerap datang ke kota-kota besar di Pulau Jawa untuk mencari peruntungan. Walhasil, 54 persen dari populasi penduduk Indonesia juga terpusat di Jawa.

 Lebih lanjut, Bambang mengatakan pembangunan 10 kota metropolitan, khususnya yang di luar Jawa akan dihubungkan dengan kawasan ekonomi di sekelilingnya, seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Kawasan Industri (KI), hingga Kawasan Strategis Pariwisata (KSP). "Selain akan mendatangkan turis, kami ingin kawasan ini menjadi pionir perkembangan ekonomi daerah," pungkasnya.

Baca: Sat Reskrim Polres Tangkap Dua Residivis Curanmor, Satu Ditembak Kakinya

Presiden Jokowi sudah menetapkan ibu kota baru akan berada di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kertanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Tepatnya berada di Kecamatan Samboja dan Kecamatan Sepaku Semoi. (Tribun/cnn)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved