Berita Terkini
BREAKING NEWS, Ipda Erwin Yudha, Polisi yang Terbakar Saat Amankan Demo Mahasiswa Meninggal
Ipda Erwin Yudha Wildan polisi jadi korban pembakaran di aksi unjuk rasa Cianjur Meninggal Dunia
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ipda Erwin Yudha Wildan polisi jadi korban pembakaran di aksi unjuk rasa Cianjur Meninggal Dunia.
Ipda Erwin Yudha Wildan Sempat menjalani perawatan atas luka bakar ditubuhnya, namun pada Senin (26/8/2019), dirinya dikabarkan meninggal dunia.
Informasi akan meninggalnya Ipda Erwin Yudha Wildan disampaikan langsung oleh Brigjen Pol Khrisna Murti.
Lewat akun instagramnya Khrisna Murti membagikan kabar duka tersebut.
Berita Terpopuler: Istri Ahok Tampil Beda Sambut Kelahiran Anak Pertama, Rambut Puput Nastiti Devi Jadi Sorotan
Berita Terpopuler: HILDA, Pendeta Wanita Zaman Besi Berusia 2.000 Tahun yang Bangkit dari Kubur, Diakui Figur yang Kuat
"Assalamualaikum Wr Wb *Innalilahi Wainnalilahi Rojiun* *BERITA DUKA CITA*
Telah wafat Rekan kita *Ipda Erwin Yudha Wildan* _Bhabinkamtibmas Polsek Cianjur Kota_ di RSP Pertamina Jakarta pada Senin 26 Agustus 2019 pukul 01.38 WIB.
Almarhum adalah korban terbakar saat penanganan Unras di Cianjur.
info Kapolres Cianjur AKBP @soliyah55 *Teriring doa* Semoga almarhum husnul khotimah dan mendapatkan tempat terbaik disisi Allah SWT, In Syaa Allah, Aamiin YRA Wassalamualaikum Wr Wb," tulis Krisna Murti
Sebelumnya , Aiptu Erwin dirawat di RS Polri Kramatjati.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian didampingi Kadiv Humas Polri Irjen Pol Muhammad Iqbal dan Karoprovost Divpropam Polri Brigjen Pol Hendro Pandowo menjenguk Aiptu Erwin.
Dalam video yang diterima Tribun Jabar, seluruh wajah Aiptu Erwin ditutup perban.
Hanya bagian mata dan mulutnya saja yang terbuka.
Selain itu, badan Aiptu Erwin ditutup selimut.
Berita Populer: TERBARU, Mengenai Penemuan Empat Tengkorak, Diduga Satu Keluarga, Polisi Masih Menyelidiki
Berita Populer: Prakiraan Cuaca BMKG Untuk Senin 26 Agustus 2019 di 33 Kota, Surabaya Cerah Sepanjang Hari
Berita Populer: Anak Buah Kapal Motor Berkelahi di Tengah Laut, Setelah Itu Terjadi Pembantaian, Ada Yang Hilang
Kondisi Aiptu Erwin sudah melewati masa kritis.
Dalam tayangan video tersebut, Kapolri berbincang dengan seorang perempuan berkerudung.
Kapolri memberikan bantuan kepada perempuan tersebut.
Selain Aiptu Erwin, ada tiga anggota polisi yang juga menderita luka bakar.
Mereka adalah Bripda Yudi Muslim, Bripda F. A Simbolon, dan Bripda Anif.

Ketiganya dirawat di dua rumah sakit berbeda, yaitu di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung dan RS Sartika Asih Polda Jabar.
Naik Pangkat
Aiptu Erwin Yuda, anggota Polres Cianjur yang terbakar karena terkena sambaran api dari bensin yang dilempar RS (19), dinaikan pangkatnya jadi perwira pertama Ipda.
Kenaikan pangkat itu sebagaimana tertuang dalam telegram Kapolri Nomor STR/505/VIII/Kep/2019 pada 16 Agustus 2018.
Seperti diketahui, untuk naik pangkat jadi perwira pertama, seorang polisi lulusan Bintara harus melaksanakan pendidikan di Sekolah Calon Perwira (Secapa).
Kecuali untuk polisi lulusan Akademi Kepolisian (Akpol), setelah lulus, taruna Akpol akan berdinas dengan pangkat Ipda.
Selain Aiptu Erwin, Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga menaikan pangkat Bripda Yudi Muslim, Bripda FA Simbolon, dan Bripda Anif jadi Briptu atau Brigadir Pangkat Satu.
Dalam telegram Kapolri disebutkan, masa bakti Ipda Erwin selama 20 tahun 8 bulan.
Bripda FA Simbolon 0 tahun 6 bulan, Bripda Yudi Muslim masa kerja 2 tahun 5 bulan, Bripda Anif masa kerja 3 tahun 7 bulan.
"Empat korban personel Polri berdasarkan surat keputusan Kapolri dinyatakan kenaikan pangkat luar biasa," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko di Polda Jabar, Jumat (16/8/2019).
Pertimbangannya, kata dia, karena keempatnya melaksanakan tugas melebihi kemampuannya.
"Pertimbangannya adanya prestasi ataupun panggilan tugas yang melebihi panggilan tugas lainya sehingga mengakibatkan jadi korban terbakar. Serta berdedikasi dan pengabdiannya terhadap masyarakat dan Polri," ujar Trunoyudo.
Tangkapan layar video lain soal insiden polisi terbakar hidup-hidup di Cianjur saat amankan aksi demo. (Istimewa.)
Mahasiswa Berjas Merah Jadi Tersangka
Kader GMNI Cianjur berinisial RS (19) mahasiswa Universitas Surya Kencana ditetapkan tersangka oleh penyidik Satreskrim Polres Cianjur.
"Tersangka RS ini yang mengakibatkan empat personel Polri terbakar. RS ini yang melemparkan bahan bakar cair di plastik sehingga korban tersambar api," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko di Bandung, Jumat (16/8).
Penetapan tersangka RS setelah 1x24 jam sejak penangkapan.
Penetapan berdasarkan pemeriksaan saksi sebanyak 31 orang, termasuk Rs, alat bukti petunjuk, dan alat bukti surat.
"Soal dari mana bahan bakar cairnya, kenapa dibawa di saat aksi sedang didalami oleh penyidik," kata Trunoyudo.
Detik-detik pelemparan video sempat terekam.
Seorang mahasiswa berjaket warna merah tampak melemparkan sesuatu ke arah kerumunan kemudian tampak seorang polisi terbakar.
"Alat buktinya jas merah, baju korban, baju para saksi termasuk tersangka, ban yang dibakar. Lalu ada alat bukti petunjuk, serta surat pemberitahuan unjukrasa," kata Trunoyudo.(*)
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO TV:
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul BREAKING NEWS: Ipda Erwin Yudha Wildan Polisi Korban Dibakar Saat Kerusuhan Cianjur Meninggal Dunia