Info Kesehatan
Penyuka Drakor, Hati-hatilah Kena Dampak Buruk Binge Watching, Obesitas hingga Kematian Dini
Bagi penghobi serial televisi musti hati-hati nih. Kamu bisa terkena dampak buruk binge watching.
Pada orang dewasa, binge watching juga dapat memengaruhi hubungan sosialnya.
Bila sudah ketagihan menonton, seseorang bisa saja tidak peduli pada orang-orang di sekitarnya, baik keluarga maupun teman.
2. Risiko kenaikan berat badan dan obesitas
Menonton serial televisi tentu akan semakin seru jika ditemani camilan. Terutama makanan ringan yang tinggi kalori, seperti popcorn bermentega atau keripik kentang.
Dengan mengonsumsi makanan tinggi kalori dan tetap duduk berjam-jam di depan televisi atau gawai lainnya, jangan heran bila timbangan semakin bertambah.
Kalori akan terus bertambah tanpa bisa dikeluarkan dari tubuh dan menjadi tumpukan lemak. Inilah yang kemudian menyebabkan berat badan naik dan meningkatkan risiko obesitas.
3. Risiko diabetes tipe 2 dan penyakit jantung
Menonton televisi lebih dari dua jam tiap hari, dikatakan memiliki pengaruh terhadap meningkatnya risiko penyakit diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Masalahnya, kamu hanya akan terus-menerus duduk dan jarang bergerak.
Pola hidup sedenter (minim gerak) tersebut akan membuat tubuh kesulitan membakar kalori maupun karbohidrat yang telah masuk.
Akibatnya, akan terjadi penumpukan yang membahayakan kesehatan.
4. Penurunan jumlah sperma
Bagi para pria, binge watching berpotensi memengaruhi tingkat kesuburan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa laki-laki yang menghabiskan waktu lebih dari 20 jam per minggu, memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit.
Mungkin terjadi karena menonton membuat seseorang tidak banyak bergerak dan tidak beranjak dari duduknya, sehingga mengalami peningkatan suhu pada testis.
