'Bertarung atau Lari', Penyebab Tangan Jadi Dingin dan Keringatan saat Gugup

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ada berbagai reaksi atau respons saat gugup atau cemas yang dikeluarkan oleh tubuh kita.

Contohnya tangan gemetar, jantung berdegup kencang, lupa berbagai hal, perut terasa salit, bahkan tangan mengeluarkan keringat.

Selain itu, telapak tangan terutama ujung jari yang menjadi dingin, nih. Siapa yang pernah mengalaminya?

Kenapa telapak tangan kita bisa dingin saat gugup atau cemas, padahal udara di sekitar sedang tidak dingin?

Terjadi Hiperventilasi Sebagai Respons Rasa Cemas atau Gugup

BERITA POPULER

Baca: Seorang Mahasiswa Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Kamar Kos, Diduga Kematian Karena Ini

Baca: 2 Anak Pejabat Pesta Sabu di Kamar Kos Gadis 19 Tahun, Digerebek saat Asik Lakukan Hal Terlarang Ini

Baca: Intip Suasana Malam Pertama Roger Danuarta dan Cut Meyriska, Ternyata Ada Sosok Ini Dalam Kamar

Follow Instagram Tribun Manado

Ketika kita merasa gugup atau cemas, tubuh akan otomatis mengaktifkan respons flight of fight yang disebut juga "bertarung atau berlari".

Nah, respons ini menyebabkan berbagai reaksi pada tubuh kita, salah satunya yang menyebabkan telapak tangan menjadi dingin.

Ini disebabkan karena adanya respons bernama hiperventilasi.

Hiperventilasi adalah saat kita mengembuskan karbon dioksida terlalu cepat dari dalam tubuh kita.

Tahukah teman-teman? Tubuh kita sebenarnya membutuhkan karbon dioksida atau CO2, lo.

Nah, saat mengembuskan karbon dioksida terlalu cepat, yang sangat sering terjadi saat gugup atau cepas, maka akan menimbulkan ketegangan pada tubuh.

Tubuh kemudian akan merespons hiperventilasi ini dengan mempercepat detak jantung dan mengambil darah lebih banyak.

Darah kemudian akan dialirkan ke pembuluh darah yang lebih besar dan lebih membutuhkan saat terjadinya respon bertarung atau berlari.

Pembuluh darah yang ada di telapak tangan kita ternyata bukan merupakan pembuluh darah besar dan pembuluh darah yang memerlukan banyak darah.