KM Mina Dibajak
KM Mina Sejati Dibajak: Alami Kebocoran dan Nyaris Tenggelam, Total ABK Berjumlah 36 orang
Kondisi Kapal Motor (KM) Mina Sejati yang dibajak di perairan laut Kepulauan Aru, saat ini telah mengalami kebocoran dan kini nyaris tenggelam.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kapal nelayan KM Mina Sejati dilaporkan dibajak saat sedang berlayar di perairan Kepulauan Aru, Maluku.
Kapal dengan ukuran besar itu dilaporkan dibajak oleh tiga anak buah kapal (ABK) yang belum diketahui identitasnya.
Kondisi Kapal Motor (KM) Mina Sejati yang dibajak di perairan laut Kepulauan Aru, saat ini telah mengalami kebocoran dan kini nyaris tenggelam.
“Kondisi KM Mina Sejati bocor, kamar mesin sudah tergenang air, buritan tenggelam namun masih bisa mengapung”
kata Kepala SAR Ambon Muslimin kepada Kompas.com saat dihubungi, Minggu (18/8/2019) malam.
Menurut Muslimin, informasi tersebut didapatkan langsung dari Komandan Armada KRI TLD-521 yang saat ini memimpin misi pembebesan terhadap KM Mina Sejati.
“Saya dapat informasi ini dari komandan armada kapal, informasi ini saya sampaikan ke kalian (wartawan) juga atas persetujuan dari Komandan Lanal Aru,” ujar Muslimin.
Baca: KKB Papua Hadang Kendaraan dan Menembak Dua Anggota TNI, Egianus: Pemerintah Anggap Kami Tak Dikenal
Baca: Deretan Insiden Paskibraka yang Berakhir Menyedihkan, Ada Bendera Kebalik Hingga Kisah Aurellia
Baca: VIRAL Sungguh Mengharukan, Driver Ojol Terima Orderan Artis yang Pernah Menolongnya 23 Tahun Lalu
FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO
Muslimin menjelaskan, dari informasi yang dia dapatkan, total seluruh anak buah kapal (ABK) dan nahkoda kapal yang dibajak berjumlah 36 orang (sebelumnya ditulis 30 orang).
Begitupun ABK yang nekat menceburkan diri ke laut, ternyata berjumlah 13 orang dan bukan 9 orang sebagaimana yang diberitakan sebelumnya.
“Jadi 13 orang ABK yang melompat ke laut. Dua orang meninggal dan 11 lainnya selamat dan saat ini mereka sedang berada di KM Surya Terbit,” kata Muslimin.
Muslimin mengatakan, tiga ABK yang menyandera kapal tersebut diketahui bernama Nurul Huda (Masinis), Ferri Dwi Lesmana, dan Qersim Ibnu Malik.
Saat ini, ketiga ABK tersebut belum berhasil diamankan TNI AL.
“Informasi ini kami dapatkan melalui komunikasi via HP Satelit yang berada di KM Gemilang Samudera,” ujar Muslimin.
Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Aru, Letkol (Laut) Suharto Silaban belum memberikan keterangan resmi terkait peristiwa pembajakan kapaltersebut.
Baca: Berikut 5 Alasan Mengapa Aktivis 98 Layak Masuk di Kabinet Jokowi
Baca: Sosok Tatang Koswara, Sniper Terbaik di Dunia, Tembak Kepala Musuh dari Jarak 300 Meter
Baca: Kisah Paskibraka Pembawa Baki saat Kakinya Tertusuk Paku 7 Cm, Menahan Sakit hingga Upacara Selesai