Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

iduladha

Simpan Daging Kurban Agar Tetap Awet, Bisa Sampai Enam Bulan, Jangan Pakai Kantong Kresek

Hari ini umat islam merayakan hari raya idul adha.Pagi hari sudah melaksanakan salat id secara berjemaah.

(i.onthe.io)
Potongan daging 

Mengolah daging sapi dan daging kambing tentu berbeda, meski keduanya sama-sama daging merah.
Agak sedikit tricky untuk mengolah daging kambing, karena daging ini bisa menimbulkan bau prengus.

Intip cara pedagang sate kambing cara mengolah daging agar tidak prengus di bawah ini yuk!

1. Saat Dapat Daging Kambing

Jangan langsung diolah ketika mendapat daging kambing.

Umumnya, kambing yang baru disembelih masih segar dan banyak mengandung darah.

Jika sabar, masukan daging kambing kurban yang didapat ke lemari es dengan suhu empat derajat dan bungkus dengan handuk atau lap bersih.

Diamkan selama berjam-jam (yang dianjurkan 24 jam) di lemari es.

2. Hindari Kena Air

Para penjual sate sangat menghindari daging kambing terkena air, karena dipercaya air dapat menimbulkan bau prengus.

Itu karena air cucian akan mengeluarkan juice beserta juga bau prengus yang ada dalam daging.

Jadinya, selain makin berbau, daging kambing juga akan jadi kering karena juice-nya telah terbuang bersama air.

Tenang saja, daging kambing masih akan kita matangkan sehingga kumannya pun akan mati karena panas tinggi.

Jadi, tidak perlu takut kotor karena tidak mencuci daging kambing, ya.

Toh, pedagang sate atau sop kambing pun melakukan teknik yang sama.

3. Pakai Nanas dan Timun

Marinasi daging kambing dengan parutan nanas dan potongan ketimun selama 10-30 menit.

Dipercaya getah keduanya menghilangkan bau prengus kambing dan membuat daging kambing jadi lebih empuk.

Kalau suka sate kambing yang polos, cukup kucuri dengan air jeruk nipis beberapa saat sampai menyerap.

Air jeruk nipis bisa memberi aroma segar yang menutupi bau prengus.

4. Cara Mengolah Kambing

Tukang sate biasa mengolah daging kambing untuk jadi sate.

Bagian jeroan dan tulang kambing menjadi gulai, kemudian air kaldu gulai ditumis dengan tetelan kambing menjadi tongseng.

Jika tak mau repot, masak semua bagian kambing mulai dari tulang, hingga jeroan dan tetelan kecuali daging jadi tengkleng.

5. Simpan di Lemari Pendingin

Sebenarnya tidak dianjurkan untuk menyimpan daging kambing terlalu lama di lemari pendingin.

Tukang sate akan membeli pasokan daging sesuai kebutuhan setiap hari.

Namun jika ingin dilakukan pastikan untuk menseset bagian lemak warna putih pada daging kambing

Kemudian taruh di lemari pendingin suhu minus satu sampai lima derajat celcius.

(TribunMataram.com/Asytari Fauziah)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Tips Menyimpan Daging Kurban Biar Awet Cara Menghilangkan Bau Prengus Daging Kambing

Channel Youtube Tribun Manado :

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved