Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Informasi Kesehatan

Khawatir Kolesterol Kambuh Saat Nikmati Olahan Daging di Hari Raya Idul Adha? Ini Tips Amannya

Rachel Olsen, Nutrition Expert YOUVIT pun berbagi tips agar tetap bisa makan daging sapi dan kambing tanpa merasa was-was.

Tribun Jabar
Kolesterol Tinggi.1 

TRIBUNMANADO.CO.ID — Hari Raya Idul Adha identik dengan menu daging-dagingan yang berasal dari hewan kurban. 

Beraneka menu akan tersaji. Ada yang dibuat sate ada juga yang gulai.

Meski memang lezat, namun makan daging jangan sampai berlebihan karena bisa berimbas pada kesehatan kita. 

Sebetulnya bila mengonsumsi secukupnya, kita tak perlu khawatir dengan efek buruk yang ditimbulkan.

Namun, berjaga-jaga tak ada salahnya. Apalagi sejumlah penelitian dan World Health Organization (WHO) telah mengklasifikasi daging merah sebagai karsinogenik bagi manusia.

Selain itu diketahui bahwa ada hubungan kanker pankreas dan kanker prostat serta dengan kanker usus besar.

Cara yang harus diperhatikan untuk mengurangi dampak buruk daging merah ini adalah memilih cara masak yang benar-benar tepat.

Baca: Badan Pusat Statistik Mencatat 6,82 Juta Orang Masih Menganggur, Berikut Faktor Pemicunya

Baca: Ibadah Haji 2019, Hal Langka Terjadi, Hujan Deras Guyur Padang Arafah

Baca: Olly Dondokambey Calon Menteri? Berkembang Diplot di Antara 3 Menteri ini!

FOLLOW FACEBOOK TRIBUN MANADO

Berbagai macam olahan makanan berbahan dasar daging kambing atau daging sapi banyak disajikan saat Hari Raya Idul Adha.

Tapi harus diingat kebanyakan makan daging sapi dan kambing dapat menimbulkan penyakit seperti darah tinggi karena banyaknya kandungan kolesterol pada daging tersebut.

Rachel Olsen, Nutrition Expert YOUVIT pun berbagi tips agar tetap bisa makan daging sapi dan kambing tanpa merasa was-was.

Pertama pastinya konsumsi dalam jumlah yang seimbang karena sebenarnya ada kandungan protein pada daging yang baik untuk tubuh.

“Cuma memang kita sebaiknya tidak berlebihan makannya, karena daging merah termasuk kategori bahan makanan yang mengandung kolesterol, lemak jenuh dan trans,” ungkap Rachel melalui keterangan tertulisnya, Minggu (11/8/2019).

Kedua, usahakan memasak dengan cara direbus atau dikukus saja.

Kalaupun ingin menggoreng atau menumis, maksimal gunakan hanya lima sendok minyak goreng.

Baca: Viral Bule Tendang Pengendara Motor sampai Terjatuh di Bali, Ini Sosoknya

Baca: KSAD Jenderal TNI Andika Sampingkan Permintaan Menhan untuk Pemecatan Enzo Zenz Allie, Ini Alasannya

Baca: Ketika Anak Ruben Onsu Mau Tabrak Sarwendah Sampai Mati, Ternyata Disuruh Pria yang Thalia Tunjuk

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved