Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gempa Banten

UPDATE Jumlah Rumah Rusak Pasca Gempat di Banten Sudah 50-an, Terbanyak di Kec Mandalawangi 32 Unit

Di Kabupaten Pandeglang, khususnya di Kecamatan Mandalawangi, dilaporkan sudah ada 32 unit rumah yang rusak akibat gempa.

Editor: Rizali Posumah
Istimewa
Rumah rusak akibat gempa di Banten 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Puluhan rumah rusak akibat gempa bumi 6,9 Magnitudo yang berpusat di Barat Daya Sumu, Banten, Jumat (2/8/2019)

Di Kabupaten Pandeglang, khususnya di Kecamatan Mandalawangi, dilaporkan sudah ada 32 unit rumah yang rusak akibat gempa.

Sementaran di Kecamatan lain di Pandeglang bervariasi dari  4 sampai 10 rumah rusak.

Sebelumnya, diberitakan Kompas.com, data yang berhasil dihimpun oleh BPBD Pandeglang pukul 22.50 WIB, laporan rumah rusak terjadi di 10 kecamatan, meliputi 16 desa.

Paling banyak kerusakan di Kecamatan Mandalawangi. Ada 5 desa di sana yang terdapat rumah rusak.

Sementara, sisanya tersebar di 9 kecamatan lain yakni Kecamatan Bojong, Karangtanjung, Patia, Banjar, Munjul, Cikeusik, Sukaresmi, Picung dan Jiput.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pandeglang, Deni Kurnia mengatakan, data tersebut akan terus diperbaharui setiap pihaknya menerima laporan dari personel BPBD di lapangan.

Baca: Gempa Banten - Respon Cepat, Kemensos Kerahkan 11 Kampung Siaga Bencana dan Tagana

Baca: Idul Adha 2019 - Syarat Hewan Kurban yang Harus Dipenuhi Berdasarkan Anjuran Baginda Rosul

Baca: BREAKING NEWS - Informasi BMKG, Terjadi Gempa 5,6 Magnitudo di Melonguane

"Tim kami terus pantau di lapangan, terutama yang paling dekat dengan titik gempa."

"Kami juga lakukan koordinasi dengan para camat di wilayah tersebut," kata Deni, di kantornya, Jumat (2/8/2019).

Sementara untuk korban, Deni mengatakan, terdapat dua korban luka-luka yakni di Kecamatan Cikeusik dan Panimbang.

Korban tersebut terluka saat tengah mengungsi. Untuk situasi di lapangan, hingga saat ini, kata Deni, sudah berangsur kondusif, sebagian warga sudah pulang ke rumahnya masing-masing. Sementara yang lain tetap bertahan di pengungsian dan tempat yang aman di ketinggian.

Laporan BNPB 

Data sementara yang dihimpun Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB pada 2 Agustus 2019, pukul 22.10 WIB mencatat 7 rumah rusak berat, 3 rusak sedang dan 5 lainnya rusak ringan

Data rumah rusak berat teridentifikasi di wilayah Kabupaten Cianjur dan Bandung Barat.

Kerusakan rumah sebanyak 5 unit rusak berat di Desa Neglasari dan 1 unit di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur.

Rumah rusak berat lain tercatat 1 unit di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat.

Selain itu kerusakan di kabupaten ini juga terjadi di Kecamatan Cipatat dan Cililin. Satu rumah rusak ringan di Desa Cirawa Mekar Kecamatan Cipatat, sedangkan 4 lainnya di Kecamatan Cililin.

Sementara itu, dua unit rumah mengalami rusak ringan dan rusak sedang di Kabupaten Sukabumi.

Rincian kerusakan 1 unit di Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu dan 1 lagi di Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak. Kerusakan juga terjadi pada bangunan Majelis Ta’lim di Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, dengan kategori rusak ringan.

Berita Populer

Baca: Kisah Permintaan Terakhir Terpidana Mati Paling Fenomenal, Bikin Bulu Kuduk Merinding

Baca: Mau Tau Eksekusi Mati Paling Mengerikan di Dunia yang Sudah Terjadi, Ini Penjelasannya

Baca: Suntik Gadis 14 Tahun di Kebun, Pemuda Asal Dumagin Dilaporkan ke Polisi

Kerusakan di Bogor

Kompas.com memberitakan, di Bogor ada sebanyak 5 rumah yang rusak di kawasan Puncak, Megamendung. 

Kasi Trantib Satpol PP Kecamatan Megamendung, Iwan Relawan, mengatakan, lima rumah tersebut tersebar di Desa Kuta dan Sukamanah.

Kerusakan beragam, mulai dari ambruk bagian atap, hingga jebol bagian dinding.

"Ambrolnya tembok maupun genting warga terjadi sekitar pukul 19.20 WIB, seiringan dengan gempa."

"Kebanyakan tembok jebol dan genting rubuh. Bagian atap juga bolong-bolong akibat gempa yang terjadi," katanya. (*)

Berita Terkait

Baca: Gempa Banten - Respon Cepat, Kemensos Kerahkan 11 Kampung Siaga Bencana dan Tagana

Baca: BREAKING NEWS - Informasi BMKG, Terjadi Gempa 5,6 Magnitudo di Melonguane

Baca: Pasca Gempa Banten - Data Sementara yang Dihimpun Pusdalops BNPB Menyebut 7 Rumah Rusak Berat

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved