Jadwal Bola Hari Ini: Piala AFF U-15, Liga 1 Indonesia 2019, 5 Laga Liga 2 dan Ajax vs Sivasspor

Apabila bisa meraih tiga poin, maka posisi Persela akan terkatrol ke papan tengah klasemen.

"Memang ini tekad kami semua, kemarin sore saya bilang pada pemain, mereka harus yakin untuk bisa menang, sehingga keyakinan itu membangkitkan dengan kemauan, karena kalau kami tidak yakin dengan diri kami, kami tidak punya apa-apa lagi,” tutur Nil Maizar.

Kondisi berbeda justru dialami Borneo FC, karena tim tamu dipastikan kehilangan dua pilar utamanya dengan alasan yang berbeda-beda.

“Ada pemain kami yang cedera, Conti [Matias Conti - striker] tidak bisa main [hamstring], dia dapat cedera minggu kemarin. Ambrizal [Ambrizal Umanailo - gelandang] akumulasi kartu,” ujar Mario Gomez, pelatih Borneo FC masih dari laman Liga Indonesia.

Baca: Penasaran dengan Titik yang Seperti Tahi Lalat Berwarna Merah di Kulit? Ini Penjelasannya

Baca: Mau Diet Tapi Tak Harus Mengurangi Jatah Makan? Ini Tips Diet Aman Bagi Tubuhmu, Simak Penjelasannya

Baca: Seorang Ayah Beli HP dengan Uang Receh, Bukti Cinta pada Sang Anak yang Berjuang Melawan Penyakit

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN MANADO

Meski tanpa dua pemain utamanya, Borneo FC ingin meraih hasil maksimal, sekaligus mengakhiri catatan tak pernah membawa pulang poin dari Stadion Surajaya. Sebab, Pesut Etam membawa bekal positif sebelum laga pekan ke-11.

"Kami datang ke Lamongan dengan modal bagus. Tentu kami ingin mencuri poin di sini. Tetapi saya tahu Persela juga punya catatan positif di beberapa laga sebelumnya,” kata Gomez.

Bahkan, Gomez mengatakan tidak terusik dengan performa impresif tuan rumah, dengan tetap bertekad membawa pulang poin.

"Memang bagus statistik dari tim Persela. Tetapi di dalam pertandingan sepak bola, kami tidak memikirkan lawan dalam kondisi seperti apa. Kami fokus di tim dan tetap bekerja keras untuk mencuri poin,” ucapnya.

Timnas U-15 di Piala AFF U-15

Dikutip dari Tribunnews.com, ajang Piala AFF U-15, Indonesia melajutkan petualangannya, terlebih, mereka baru saja meraih kemenangan di laga perdana kala menghadapi Vietnam.

Menghadapi Singapura, Indonesia harus dalam kondisi prima, mengingat pada saat melawan Vietnam, beberapa pemain Garuda Muda mengalami kram di pertengahan babak kedua.

Bima Sakti sebagai pelatih kepala menyadari hal tersebut.

Pelatih Timnas U-15, Bima Sakti, mengatakan, sesi latihan yang diberikan berfokus kepada pemulihan para pemain.

Sebab, kata Bima, pada turnamen ini tim juga saling beradu strategi dan cara menjaga kebugaran pemain yang akan bermain dua hari sekali.