Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Terkini

FAKTA Cinta Terlarang Kakak Adik, Hamili Anak Ketiga, hingga Diusir Warga dari Kampung

Kakak-adik telah menjalani hubungan layaknya suami istri sejak tahun 2016 hingga memiliki 2 orang anak.

Editor: Rhendi Umar
net
ilustrasi mesum 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Baru-baru ini publik dihebohkan dengan kasus cinta terlarang sesama kakak adik.

Keduanya telah menjalani hubungan layaknya suami istri sejak tahun 2016, hingga memiliki 2 orang anak.

Sesuai permintaan masyarakat keduanya harus angkat kaki dari kampung, sebagai bentuk sanksi sosial.

Keduanya diketahui berinisial AA sebagai kakak dan BI sebagai adik.

Terkait dengan asmara terlarang berikut fakta-faktanya:

1. Melibatkan kakak dan adik

Pelaku inses adalah AA (38) dan BI (30).

Mereka sebelumnya tinggal serumah atau seatap

BERITA TERPOPULER: Tersinggung Ucapan Billy Syahputra, Tessa Mariska Ngamuk, Singgung Almarhum Olga?

BERITA TERPOPULER: ZODIAK Hari Ini Minggu 28 Juli 2019, Scorpio Akan kehilangan Kesempatan

BERITA TERPOPULER: Kakak Kandung Setubuhi Adiknya Hingga Miliki 2 Anak: Saya Tidak Mampu Lagi Menahan Nafsu

2. Asal

Keduanya berasal dari atau tinggal Jalan Andi Takke, Desa Lamunre Tengah, Kecamatan Belopa Utara, Kabupaten Luwu.

3. 3 tahun, 2 anak

Ternyata mereka telah menjalani hubungan asmara terlarang dan intim selama 3 tahun atau sejak tahun 2016.

Dari hubungan tersebut, lahir 2 anak.

AA mengaku anak pertamanya telah berumur 2,5 tahun, dan anak kedua berusia 1,5 tahun.

“Anak saya yang pertama laki-laki, terus anak kedua seorang perempuan,” ucap AA saat dimintai keterangan oleh penyidik Satreskrim Polres Luwu.

4. Alasan inses

Apa alasan mereka lakukan hubungan haram tersebut?

AA mengaku tak mampu menahan nafsunya dan pada saat bersamaan dia masih bujang.

BERITA POPULER: Raut Wajah Anies Baswedan Berubah Saat Nama Ahok Disebut, Bantah Menghindar Malah Kirim Pesan ke BTP

BERITA POPULER: Sandiaga Uno Dianggap Istimewa, PDIP Buka Pintu, Dibandingkan dengan Ahok

BERITA POPULER: TNI Serang Markas KKB Papua, Kocar-Kacir 3 Pasukan jadi Korban, Egianus Kagoya Cs Bakal Balas Dendam

KABAR SELEBRITIS:

Baca: Aktris Cantik Korea Selatan Sebarkan Konten Video Layak Sensor ke Publik, Dilaporkan Warga ke Polisi

Baca: Dilaporkan Angel Lelga, Vicky Prasetyo Ungkap Kriteria Calon Istri Harus Sayang Ibu, Zaskia Gotik?

Baca: 3 Artis Ini Nikahi Pengusaha Tambang dan Tinggal di Hunian Mewah, Suami No 3 Usianya Lebih Muda

Dia bebas melampiaskan nafsunya karena tinggal serumah dengan adiknya.

“Itu terjadi karena kami tinggal serumah dan saya tidak mampu lagi menahan nafsu,” ujar AA.

5. Janda

Sebelum melakukan inses dengan sang kakak, BI ternyata memiliki status janda.

Dia telah 2 kali menikah.

Dari pernikahannya itu, BI tak dikaruniai anak.

Dia melahirkan setelah melakukan inses.

6. Diamankan polisi

Warga yang mengetahui adanya inses di Desa Lamunre Tengah kemudian melapor kepada Polsek Belopa.

Polsek Belopa didukung Satreskrim Polres Luwu kemudian mengamankan mereka.

Kasat Reskirim Polres Luwu AKP Faisal Syam mengatakan, pelaku AA kini sedang diamankan di Mapolsek Belopa dan sedang dalam penyidikan terkait laporan warga.

“Saudara AA kini sedang diamankan di Mapolsek Belopa, atas adanya laporan warga setempat jika keduanya sedang menjalani hubungan cinta terlarang yang sudah berlangsung bertahun-tahun. Saat ini AA masih kami lakukan proses,” kata Faisal saat dikonfirmasi, Sabtu (27/07/2019).

AA kini masih mendekam di kantor polisi, sedangkan BI keluar dikabarkan mengalami gangguan kesehatan.

Saat ini, BI bersama dengan keluarganya.

7. Hamil anak ketiga

BI saat ini sedang mengandung akan ketiga hasil inses.

“Si perempuan saat ini kondisinya lagi hamil, kami akan mendalami pula psikologisnya apakah terganggu atau tidak nanti kami dalami,” kata Faisal.

8. Awal terungkap

Terungkapnya kasus ini setelah warga mengadu kepada polisi dan Kepala Desa Lamunre Tengah jika di desa tersebut terdapat pasangan cinta terlarang yakni kakak dan adik yang telah memiliki 2 orang anak.

Kepala Desa Lamunre Tengah, Hj Hafidah Junaid mengatakan, dirinya mendapat laporan warga.

Bahkan, ia selama ini curiga dan sudah melakukan pendekatan namun keduanya tak mengakui perbuatannya.

“Sewaktu saya tanya si perempuan untuk mengakui perbuatannya, tetapi dia mengelak. Dia malah mengatakan dari hasil hubungan suaminya. Namun suaminya kami tidak tahu dimana keberadaannya,“ ucap Hj Hafidah.

9. Pekerjaan

Dalam kesehariannya, BI jualan cemilan, sementara AA bekerja sebagai tukang batu.

10. Warga

Warga di Belopa tak terima perbuatan pelaku.

Pada Sabtu siang, mereka mendatangi rumah pelaku.

Warga berupaya masuk untuk mengusir keluarga pelaku agar pergi meninggalkan kampung.

Namun, pihak kepolisian yang tiba di lokasi berupaya mendinginkan suasana dan memberikan pemahaman kepada warga.

Polisi yang tiba di lokasi bertindak cepat dan mengamankan keluarga pelaku yang terdiri dari 3 orang cucu dan ibunda dari pelaku.

Mereka dievakuasi ke Mapolsek Belopa untuk menjaga keamanan dan menghindari hal yang tidak diinginkan.

Waka Polres Luwu Kompol Abraham Tahalele mengatakan, pascakejadian, suasana sudah kondusif dan personil polisi akan ditempatkan untuk menjaga situasi keamanan.

“Hari ini kami semua bersama TNI telah mendekati masyarakat dan mereka sudah aman. mudah-mudahan terus aman dan kami tempatkan anggota di sini untuk mencegah hal yang tidak diinginkan. Sampai saat ini kami tetap melakukan penjagaan,” kata Abraham saat dikonfirmasi di lokasi, Sabtu sore.

11. Kasus kedua

Kasus inses di Luwu merupakan kasus kedua yang terungkap di Sulsel pada tahun 2019.

Sebelumnya, kakak-adik asal Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Ansar Mustamin (32) dan FI (20) juga terlibat conta terlarang hingga melangsungkan akad nikah di Jl Tirtayasa, RT 58, Balikpapan Tengah, Gunung Sali Ilir, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (23/6/2019). 

FI dikabarkan sedang mengandung anak hasil dari hubungan badan dengan kakaknya.

Saat ini, pernikahan Ansar Mustamin dan FI diproses hukum Polres Bulukumba setelah dilaporkan kepada polisi oleh istri sah Ansar Mustamin, Hervina binti Ambo Tuwo.

Penyebab Inses

Inses merupakan kasus langka dan sangat terlarang.

Lalu, apa sebenarnya penyebab terjadinya hubungan inses?

Inses adalah aktivitas seksual antara anggota keluarga atau kerabat dekat. Hal ini umumnya melibatkan aktivitas seksual antara orang di dalam hubungan darah, dan kadang-kadang yang memiliki hubungan dekat.

Misalnya, orang-orang dalam rumah tangga yang sama, keluarga tiri, mereka yang terhubung karena adopsi atau pernikahan, atau anggota suku atau garis keturunan yang sama.

Pakar hipnoterapi perilaku dan ahli regresi Nicolas Aujula sebagaimana dikutip dari Intisari (Kompas Gramedia Group) mengatakan, bahwa dia telah menangani sejumlah pasien yang memiliki hubungan inses atau hubungan sedarah.

Studinya mengenai penyebab hubungan inses ditampilkan dalam film dokumenter Taboo Hunters.

"Bentuk inses yang paling umum adalah antara saudara kandung, yang lebih mudah terjadi ketika anak yang lebih tua laki-laki, dan memaksa adik perempuannya terlibat kontak seksual, biasanya selama masa pubertas. Jarang terjadi jika pihak perempuannya lebih tua daripada yang laki-laki," paparnya.

Hubungan sedarah antara ayah kandung atau ayah tiri dengan anak perempuan berada di peringkat kedua.

Ketika hubungan inses melibatkan anak-anak, hal ini jelas merupakan suatu penganiayaan seksual yang dipicu oleh perilaku mendominasi, dan perilaku menyimpang yang terjadi pada masa kanak-kanak.

"Bisa juga muncul suatu kenikmatan pada pihak penganiaya, untuk memulihkan kembali pengalaman diremehkan atau diperlakukan tidak adil di masa lalu," ujar Aujula.

Menurutnya, 50 persen kasus ketertarikan seksual genetik terjadi ketika anggota keluarga bertemu untuk pertama kalinya sebagai orang dewasa.

Karena, biasanya ada ketertarikan emosional yang kuat, yang berubah menjadi perasaan seksual.

Meskipun begitu, tidak semua ketertarikan seksual genetik berlanjut dalam tindakan seksual.

"Salah satu penjelasan (yang dapat dimengerti) adalah, orang cenderung memilih pasangan yang menyerupai dirinya secara fisik dan mental. Hal ini disebut kawin asortatif," jelasnya.

Aujula mengatakan, ketika menghipnotis pasien dengan kasus hubungan sedarah, dalam tingkat bawah sadar yang mendalam umumnya mereka mengungkapkan adanya penolakan pada masa kanak-kanak.

Mereka merasakan kebutuhan untuk mencari persetujuan kekeluargaan melalui tindakan inses tersebut.

Itulah persoalan mendasar yang menjadipenyebab hubungan inses.(kompas.com/tribun-timur.com/intisari.com) 

SUBSCRIBE YOU TUBE TRIBUN MANADO:

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul 11 Fakta Hubungan Sedarah Kakak-Adik (Inses) di Luwu, Lahir 3 Anak, AA Ungkap Alasan Berbuat Begitu

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved