Kasus Novel Baswedan
Mantan Kapolda Metro Jaya Diperiksa TGPF Kasus Novel, Begini Penjelasannya
Komjen Mochammad Iriawan Mantan Kapolda Metro Jaya, menjadi sorotan belakangan ini.jenderal bintang 3 yang dimintai keterangan oleh Tim Gabungan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Komjen Mochammad Iriawan Mantan Kapolda Metro Jaya, menjadi sorotan belakangan ini.
Hal itu setelah disebut sebagai jenderal bintang 3 yang dimintai keterangan oleh Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Kasus Novel Baswedan.
Menurut Hendardi anggota TGPF, Iwan ditanya apakah ada keterlibatan jenderal polisi dalam penyerangan air keras terhadap Novel.
Seperti diungkapkan Hendardi, Iwan diperiksa untuk mendalami tujuan atau alasannya bertemu Novel.
Baca: Kongres Partai Demokrat Digelar Tahun 2020, Arahan Koalisi Belum Ditentukan, Ini Penjelasannya
Baca: Ilham: Saya Dicopot Sebagai Ketua Divisi Teknis dan Logistik KPU
Baca: Ternyata Ini Alasan Kaki Shandy Aulia Terlihat Gelap dan Keriput, Shandy: Akhirnya Saya Jawab
Baca: Penertiban di Pasar Tradisional Ini Diwarnai Adu Mulut Petugas dan Pedagang
Baca: Pilpres 2024 Akan Semakin Ramai, Inilah Daftar 15 Tokoh Diprediksi Maju Bursa Capres
Iwan disebut pernah mengingatkan Novel bahwa ia akan mendapat teror.
Namun, menurut Hendardi, Iriawan diperiksa bukan karena ia terduga pelaku penyiraman Novel.
Sementara itu, Iriawan membenarkan bahwa dia dimintai keterangan oleh TGPF.
Baca: TERKINI DR (37) Mutilasi Kekasih Gelap setelah Minta Menikah, Tubuh Korban Dipotong dalam Perjalanan
Baca: Astria Takahindangen Ingin Media Harus Hadir untuk Pilkada
Baca: Galih Ginanjar Tolak Tanda Tangan Surat Perintah Penahanan dari Penyidik, Polisi : Tetap Kita Tahan
Baca: Kenali Bagian Mie Instan yang Ternyata Pemicu Kanker, Bukan Bumbunya, Cek Selengkapnya
Baca: PAN Minta Presiden Tolak Syarat Rekonsiliasi Pemulangan Habib Rizieq, Ini Alasannya
Namun, Iriawan menegaskan bahwa ia bukan diperiksa, melainkan dimintai klarifikasi oleh TGPF.
Pertemuan dengan Novel Pria yang ini menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) itu mengaku ditanya perihal pertemuannya dengan Novel Baswedan.
Ia mengaku pernah bertemu dengan Novel di Polda Metro Jaya dan berdiskusi perihal kemungkinan kerja sama antara polisi dan KPK dalam penanganan kasus.
"Kemudian kita diskusi di kantor, berkaitan dengan penanganan kasus-kasus oleh KPK, bisa enggak kolaborasi, terutama kasus besar, itu substansi pertama pertemuan saya (dengan Novel)," ujar Iriawan kepada Kompas.com, Kamis (11/7/2019).
Salah satu sahabat Novel, kata dia, merupakan anak buahnya saat menjabat di Polda Metro Jaya. Selain itu, Novel merupakan mantan anggota polisi.
Pria yang kerap disapa Iwan Bule ini juga mengaku ditanya soal kunjungannya ke rumah Novel. Iwan mengungkapkan bahwa kunjungan itu dalam rangka silaturahim saat anak Novel lahir.
Saat kunjungan itu, kata dia, sahabat Novel turut hadir.
Iwan pun mengaku tidak pernah memperingatkan Novel perihal penyerangan tersebut.
Ia juga mengaku tak tahu perihal kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan ataupun dugaan keterlibatan jenderal lain.
"(TGPF) enggak pernah menanyakan itu, tidak pernah, gimana mau dugaan keterlibatan, saya enggak tau apa-apa," kata Iwan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Poin Penjelasan Mantan Kapolda Metro Jaya yang Diperiksa TGPF Kasus Novel"