Sulawesi Utara
Peserta OSN 2019 Target Juara Satu dan Bawa Pulang Medali Emas, Patah Kaki Tak Jadi Halangan
Para peserta sangat antusias bahkan mereka mengaku sudah siap lomba dengan raih medali emas.
Penulis: Siti Nurjanah | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pembukaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) ke XVIII usai digelar.
Kini para peserta tengah menyiapkan diri untuk mengikuti lomba OSN.
Kegiatan dibuka langsung oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey di GKIC, Manado, Sulut, Senin (01/07/2019).
Peserta OSN XVIII di Sulut diikut oleh SMA/MA dengan jumlah 1.078 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Para peserta sangat antusias bahkan mereka mengaku sudah siap lomba dengan raih medali emas.
Satu di antaranya Dean Hartono (15) asal SMAK Penabur Bintaro Jaya Banten.

Dean mengaku sangat senang bisa ikut OSN tingkat SMA, sebelumnya Ia pernah ikut tingkat SMP pada tahun 2016.
"Saya senang bisa ikut OSN ini, dulu pernah ikut dan dapat perunggu waktu SMP tahun 2016, terus senang juga bisa bangun relasi dengan teman-teman dari berbagai sekolah," ujar perwakilan Fisika itu.
Ia mengaku alasannya ikut OSN selain dapat juara yakni akan ada jaminan masuk perguruan tinggi.
"Ada jaminan bisa masuk perguruan tinggi, yah membanggakan orangtua, sekolah dan sekitar," ujarnya.
Ia menargetkan bisa meraih medali emas.
"Saya menargetkan dapat medali emas dalam lomba Fisika di OSN ini," terangnya.
Ia berharap, anak-anak di luar sana yang mungkin belum sempat mengikuti OSN dan ingin ikut OSN agar tak menjadikan keterbatasan sarana dan prasarana untuk tidak mengembangkan diri.
"Jangan jadikan keterbatasan sarana dan prasarana untuk tidak mengembangkan diri, semua bisa di mulai dari diri sendiri," ujarnya.
Ucapan senada juga dikatakan Nurul Hajra Widyanatari utusan dari SMA Negeri 3 Palu, Sulteng, dirinya menargetkan medali emas di OSN 2019.
"Saya pasti bisa, saya pasti juara target saya medali emas, biar kaki kanan patah saya tetap semangat dan pasti bisa juara," ujarnya.
Meski sedang mengalami keterbatasan dikarenakan kaki kanan tak bisa digerakkan pasca kecelakaan, dirinya tetap optimistis dan yakin bisa juara.
Tak hanya peserta dari luar Sulut yang memiliki semangat berapi-api untuk memperolah juara dan mendapatkan medali emas.
Peserta asal Sulut pun seakan tak ingin kalah.
Jasmine Wijaya utusan SMA Kristen Eben Haezer dan Chintami Gemma Masella utusan SMA Lokon St Nikolaus Tomohon pun senada ingin memperoleh juara dengan membanggakan nama sekolah dan Sulut meraih medali emas di OSN 2019.
"Target medali emas lah, juara 1, masa tuan rumah gak bisa, pasti bisa, kalau gak punya target juara 1 mending gak usah ikut," ujar Chintami Gemma Masella.
Berbeda dengan Jasmine Wijaya, jika tak dapat juara 1, setidaknya bisa masuk 10 besar.
"Juara satu pasti target utama, tapi kalau gak dapat ya setidaknya bisa masuk 10 besarlah," ujarnya tersenyum.
(Tribunmanado.co.id/Siti Nurjanah)
BERITA TERPOPULER:
Baca: Anggota TNI Kopda Lucky Meninggal Dianiaya, Ini Perintah Pangdam Merdeka Mayjen Tiopan Aritonang
Baca: Awal Mula Kopda Lucky Prasetyo Dianiaya Karena Cekcok, Ini Identitas Tersangka
Baca: Jokowi-Maaruf Pemenang Pilpres, Ini Analisa Pengamat Politik Max Rembang
TONTON JUGA: