Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Pembunuhan

Tampang Terduga Pembunuh Kopda Lucky Prasetyo, Anggota TNI yang Tewas di Depan Klub Malam

Sebanyak empat terduga tersangka pembunuhan anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo (36), sudah ditangkap pihak Polresta Manado.

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
google
ilustrasi 

Menurut keterangan saksi Novri Manangkalangi dan Fahri Sevri Pangkey, korban dan pelaku cekcok saat berada di parkiran motor.

Ini Tampang Terduga Pembunuh Kopda Lucky Prasetyo, Anggota TNI yang Tewas di Depan Klub Malam
Ini Tampang Terduga Pembunuh Kopda Lucky Prasetyo, Anggota TNI yang Tewas di Depan Klub Malam (facebook)

Kronologi kejadian bermula ketika korban dan tersangka yang setelah selesai dari tempat hiburan malam hendak pulang.

Ketika berada di parkiran terjadi cekcok antara rekan-rekan korban dan para tersangka, sehingga terjadi perkelahian.

Menurut saksi, para tersangka yang belum diketahui identitasnya berjumlah sekitar empat orang memukuli rekan korban, anggota TNI AD Sertu Alfianto dan Kopda Hermin.

Pelaku sempat mengambil senjata milik rekan korban yang terselip di pinggang.

Baca: Anggota TNI Tewas Dibunuh, Sosok Almarhum Kopda Lucky‎ Prasetyo di Mata Warga Desa Istrinya

Baca: Identitas Anggota TNI Korban Pembunuhan di Depan Klub

Baca: Kehebatan Mayor Inf Alzaki di Amerika Hingga Tercatat Dalam Sejarah TNI, Berikut Profil Lengkapnya

Ketika senjata tersebut dipegang oleh pelaku, pelaku langsung memukuli korban di bagian kepala dan mengakibatkan korban terjatuh.

Pada saat itu pelaku juga memukuli rekan korban Sertu Alfianto di bagian kepala dan juga mengakibatkan Sertu Alfianto terjatuh.

Setelah itu para pelaku mengejar rekan-rekan korban.

Karena tidak terkejar, para pelaku langsung meninggalkan korban yang pada saat itu sudah tergeletak di jalan samping motor Honda Vario warna hitam Nopol DB 6841 MT.

Atas kejadian tersebut korban Lucky Prasetyo meninggal dunia.

Begitu juga dengan para tersangka yang lari menggunakan sebuah mobil.

Jenazah korban ditemukan di kompleks parkiran Altitude, dan dilaporkan ke pihak kepolisian.

Selanjutnya jenazah korban dibawa ke ruang pemulasaran RS Bhayangkara Karombasan untuk dilakukan autopsi.

Setelah selesai diautopsi, jenazah korban dibawa keluarganya di Desa Kema, Kecamatan Kema, Kabupaten Minut, Sulut.

Di tempat ia berdomisili, sang istri Arini Polioto, tampak terus pecah tangis.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved