TOPIK
Berita Pembunuhan
-
NL diketahui Otak atau dalang pembunuhan penembakan bos ekspedisi pelayaran PT Dwi Putra Tirtajaya, Sugianto (51) di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Malam itu, Arini menghubungi Uan pada, Senin (10/8/2020) malam, sekitar pukul 19.00 WIB, sehari sebelum kejadian pembunuhan itu.
-
Pembunuhan itu dilakukan oleh SS karena santet yang pernah dikirimkannya melalui dukun tak mempan terhadap korban.
-
Rajif yang sejak Agustus 2019 sudah tinggal di Jakarta karena kuliah mengaku heran dengan kejadian ini.
-
Pelaku F yang memang sudah merencanakan pemerkosaan bersama kedua rekannya, lantas mengancam dengan menodongkan golok ke leher korban.
-
Dari hasil pemeriksaan, Dedy tewas dengan luka tembak di bagian belakang kepalanya. Dedi diketahui tewas dibunuh penumpang yang merupakan oknum TNI
-
pelaku yang diterbangkan dari Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara sekitar pukul 07.00 wita datang bersama pihak kepolisian. tiba pukul 10.00 WITA
-
Tim Resmob Polda Sulut berkolaborasi dengan Tim Resmob Polda Bali menangkap tersangka Bagus Putu Wijaya (33).
-
Jenazah Jaminan Linda (43), pekerja migran Indoneaia (PMI) asal Pulau Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.
-
Kepolisian mengungkapkan bahwa penganiayaan yang menewaskan anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo berawal dari peristiwa ini..
-
Kepolisian meminta masyarakat menghapus foto dan video terkait kematian Kopda Lucky Prasetyo dari media sosial
-
Danpomdam XIII/Merdeka Kolonel CPM Antonius Widodo mengakui korban adalah anggota TNI dan pelakunya warga sipil.
-
Polresta Manado gelar konferensi pers terkait kasus pembunuhan terhadap Anggota TNI Kopda Lucky Prasetyo
-
Polisi sudah menetapkan tiga tersangka terkait kasus pembunuhan anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo (36).
-
Terkait meninggalnya anggota TNI Kopda Lucky Prasetyo (36) Polda Sulut, Kodam XIII Merdeka dan Polresta Manado melaksanakan jumpa pers.
-
Kepergian Anggota TNI Kopda Lucky Prasetyo yang meninggal setelah dianiaya empat pria bertubu kekar meninggalkan kepedihan
-
Saksikan Live Facebook konferensi pers kasus pembunuhan terhadap Anggota TNI Kopda Lucky Prasetyo (36)
-
Kopda Lucky meninggal setelah dipukuli menggunakan senjata jenis soft gun milik temannya yang dirampas seorang pelaku.
-
Sebanyak empat terduga tersangka pembunuhan anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo (36), sudah ditangkap pihak Polresta Manado.
-
Hal itu diungkapkan Kapolresta Manado Kombes Pol Benny Bawensel, ke awak media, Sabtu (29/06/2019) tadi.
-
Kasus penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Kopda Lucky Prasetyo (30), saat ini tengah diproses
-
Anggota TNI yang tewas dibunuh, Kopda Lucky Prasetyo meninggalkan satu orang istri dan dua orang anak.
-
Sosok almarhum Kopda Lucky Prasetyo anggota kesatuan Korem 131/Santiago, dikenal punya dedikasi di tengah masyarakat.
-
Anggota TNI Kopda Lucky Prasetyo (36) meninggal setelah dianiaya sejumah pria bertubuh kekar setelah keluar dari tempat hiburan malam
-
Arini Polioto, istri anggota Intel Korem 131/Santiago almarhum Kopda Lucky Prasetyo, tampak terus pecah tangis.
-
Kasus pembunuhan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) di sebuah klub malam di pusat perbelanjaan menghebohkan jagad maya, Sabtu (29/6/2019).
-
Seorang anggota TNI ditemukan meninggal dunia pada Sabtu (29/06/2019) pagi.
Personel TNI ini meninggal dengan kondisi kepala berdarah.
-
Video dan foto beredar di media sosial, tampak seorang pria tergelak di lantai.
-
Kapolresta Manado, Kombes Pol Benny Bawensel membenarkan adanya kejadian pembunuhan yang korbannya adalah anggota TNI.
-
Korban meninggal akibat penganiayaan yang dilakukan oleh beberapa orang yang sampai saat ini masih buron.
© 2021 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved