PAN Mulai Jadi ''Musuh dalam Selimut,'' Ini Pernyataan Wasekjen PAN yang Bikin Bambang Bingung
Pesimistis terhadap peluang menang kubu 02 tak hanya oleh pengamat, melainkan 'orang dalam' pendukung Pasangan Prabowo-Sandiaga sendiri.
TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Pesimistis terhadap peluang menang kubu 02 tak hanya oleh pengamat, melainkan 'orang dalam' pendukung Pasangan Prabowo-Sandiaga sendiri. Terakhir, Wasekjen PAN yang juga juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Faldo Maldini menyatakan keyakinannya pasangan yang diusung kubu 02 tidak akan menang di Mahkamah Konstitusi.

Kuasa Hukum calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga, Bambang Widjojanto, enggan menanggapi pernyataan Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo- Sandiaga, Faldo Maldini yang menyebut Prabowo tidak akan menang dalam sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konsitusi.
Ia menilai, pernyataan tersebut tidak penting. Bambang Widjojanto pun justru mempertanyakan status Faldo Maldini. "Saya tidak begitu penting dengan pernyataan seperti itu. Dia itu lawyer atau bukan?" kata Bambang di Gedung Mahkamah Konsitusi Jakarta Pusat pada Senin (17/6/2019).
Selain mempertanyakan status Faldo Maldini, Bambang pun mempertanyakan kompetensi dan keahlian Faldo Maldini.
"Saya hari ini tidak mewakili BPN loh, saya mewakili principal. Kalau orang yang tidak punya keahlian, kompetensi, terus bicara, itu kira-kira orang yang seperti apa ya? Jadi saya sih ngomong yang simple-simple aja," kata Bambang.
Diberitakan sebelumnya, Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo- Sandiaga, Faldo Maldini menyebut Prabowo tidak akan menang dalam sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konsitusi dalam video berjudul 'Prabowo Tidak Akan Menang Pemilu di MK'.
Baca: Agung Hercules Sakit Kanker Otak, Berikut 6 Gejala Awal Penyakit Glioblastoma
Baca: Ingin Hubungan Intim Tahan Lama, Pria Harus Hindari Makanan Ini
Baca: Fakta 13 Tahun Lalu Sarri dan Conte Dipersatukan Dalam Takdir di Arezzo
Dalam video yang diunggah di akun YouTube channel-nya, Wasekjen PAN itu membeberkan sejumlah alasan kenapa Prabowo tidak bisa menang di MK.
Ia juga memberikan pesan kepada pendukung paslon nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.
Video itu diunggah Faldo Maldini dua hari jelang sidang sengketa hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK) kedua yang akan digelar Selasa (18/6/2019).
Akan serahkan hasil konsultasi dengan LPSK
Kuasa Hukum calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga, Bambang Widjojanto, mengatakan pihaknya akan menyerahkan surat hasil konsulitasinya dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) terkait jaminan keamanan para saksi yang akan dihadirkan dalam sidang sengketa Pilpres 2019 kepada Mahkamah Konstitusi (MK), Selasa (18/6/2019).
Hal tersebut dilakukan karena berdasarkan jadwal, Rabu (19/6/2019) persidangan sengketa Pilpres 2019 di MK sudah masuk dalam tahap pemeriksaan saksi.
"Karena hari Rabu sudah pemeriksaan saksi. Mudah-mudahan besok surat hasil konsultasi kita dengan LPSK akan kita serahkan ke MK. Karena ada beberapa opsi dari hasil konsultasi itu. InsyaAllah akan kami sampaikan dalam persidangan besok," kata Bambang Widjojanto di Gedung Mahkamah Konsitusi, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2019).
Bambang Widjojanto menjelaskan, dari hasil konsultasinya dengan LPSK, pihaknya mengetahui bahwa LPSK pernah punya pengalaman untuk menjamin keselamatan saksi yang memberi keterangan dalam persidangan dengan sejumlah cara.
Bambang mengatakan, cara-cara tersebut mulai dari pemberian keterangan lewat teleconference, videoconference, bahkan menghadirkan saksi di persidangan dengan menggunakan tirai penutup.