Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Preman Asal Kotamobagu Yang Rela Naik Tiang Listrik Demi Sekolahkan Anaknya

Tato dengan berbagai motif pun terlihat di kedua tangan hingga dadanya yang kurus.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUN MANADO/NIELTON DURADO
Kisah Preman Asal Kotamobagu Yang Rela Naik Tiang Listrik Demi Sekolahkan Anaknya 

"Kalo sudah ada uangnya saya langsung serahkan ke istri untuk biaya sekolah anak," ucapnya.

Sedangkan untuk memanjat satu tiang listrik, Inom hanya dibekali oleh seutas tali dipinggang.

"Naiknya masih manual, tapi memang butuh keterampilan. Kadang kalau sudah diatas, saya sering takut. Namun wajah anak dan istri saya selalu jadi penyemangat," ungkapnya.

Ia berharap suatu saat nanti, sang putri bisa sekolah dan tidak merasakan pekerjaan sepertinya.

"Kalau Allah berkenan, doa saya semoga dia jadi dokter lalu rawat saya di hari tua," tandasnya.

(Tribunmanado.co.id/Nielton Durado)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved