Deretan Fakta Lomba Mancing Hadiah Mobil - Hadiah Mobil si Pria Tunagrahita Ditukar dengan Rp 5 Juta
Lelaki yang diketahui seorang tunagrahita ini diganjar uang Rp 5 juta oleh panitia perlombaan dari hadiah mobil yang seharusnya ia terima.
Dikatakan Selamat karena Fahri karena tidak mampu bertindak banyak Fahri hanya menerima saja.
"Yang jelas kami tak terima, kami sudah serahkan mandat ini ke kepala desa untuk dilaporkan ke polisi," kata Selamat lagi.
Dimediasi Kepala Desa
Pj Kepala Desa Batang Meranti, Zaujar kepada wartawan mengatakan pihaknya berupaya membangun komunikasi dengan pihak panitia pelaksana untuk meminta kejelasan.
Setelah dilakukan komunikasi, namun pihak panitia dinilai tidak kooperatif dan terkesan lepas tangan.
"Kita sudah berupaya membangun komunikasi dengan pihak panitia pelaksana untuk meminta kejelasan, namun pihak panitia terkesan lepas tangan," kata Pj Kepala Desa Batang Meranti, Zaujar, Kamis (31/1/2019).
Seperti yang diketahui, di dalam brosur lomba mancing yang telah disebar, terdapat nama Burhanuddin sebagai ketua panitia.
Setelah mencari berbagai informasi, akhirnya pihak desa yang ditunjuk keluarga untuk menyelesaikan permasalahan ini bisa menghubungi Burhanuddin selaku ketua panitia.
Namun Burhanuddin tidak mengaku jika dia bertanggung jawab atas kepanitian tersebut.
"Kami sudah berkoordinasi dengan ketua panitia, Pak Burhanuddin. Namun dia tidak mengaku bahwa dirinya adalah ketua panitia. Dia malah mengatakan tidak tahu siapa ketua panitia yang sebenarnya," ungkap Zaujar.
Terkait hal itu, Zaujar tetap berupaya membangun komunikasi untuk langkah mediasi untuk menyelesaikan permasalahannya ini.
"Kami tetap berupaya menjalin komunikasi dan mencari siapa ketua panitia yang sebenarnya," ungkapnya.
Dilaporkan ke Polisi
Pj Kepala Desa Batang Meranti, Zaujar kepada wartawan mengatakan pihaknya sudah berupaya membangun komunikasi dengan pihak panitia pelaksana untuk meminta kejelasan.
Namun Setelah dilakukan komunikasi, pihak panitia dinilai tidak kooperatif dan terkesan lepas tangan.