Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ternyata Sudah Direncanakan, Ini 4 Fakta Kakak Perkosa Adik Kandung di Luwu Sulawesi Selatan

Di perjalanan pulang ke rumah sekitar pukul 09.45 Wita, korban tiba-tiba ditarik tangannya oleh pelaku dan membaringkan secara paksa.

Editor: Alexander Pattyranie
YOUTUBE
Ilustrasi TKP pemerkosaan di kebun 

Dia juga menuturkan kronologis kejadiannya pada Kamis (24/01/2019) sekitar pukul 09.30 Wita, korban disuruh untuk memetik lombok atau cabai di kebun.

Dan pelaku NA mengikuti adiknya ke kebun.

Tibanya di kebun, NA membersihkan kebun sementara korban memetik lombok.

Baca: Yang Tersisa dari Natal dan Tahun Baru 2019 Kawanua Katolik: Kedua Pengurus Salin g Bersinergi

Baca: Fifi Lety Kecewa dengan Ahok, Bongkar Rahasia Perceraian BTP & Veronica Tan, Saya Lakukan Kesalahan!

Di perjalanan pulang ke rumah sekitar pukul 09.45 Wita, korban tiba-tiba ditarik tangannya oleh pelaku dan membaringkan secara paksa.

Dan mengancam akan memukul adiknya jika ia menolak untuk disetubuhi. Kemudian pelaku memperkosa adiknya.

Saat ini pelaku diamankan di sel tahanan Polsek Suli guna pemeriksaan lebih lanjut di Desa Murante, Kecamatan Suli.

3. Sang kakak mengaku Khilaf

Adik kandungnya sendiri berinisial MD (23), melaporkan kejadian yang menimpanya pada, Sabtu (26/1/2019).

NA diamankan personel Polsek Suli yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Suli, AKP Yosep Dendang.

Kini pelaku diamankan guna pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Suli, Desa Murante, Kecamatan Suli.

Kepada Polisi, pelaku yang berprofesi sebagai buruh bangunan memiliki pacar.

"Waktu kami tanya pelaku mengaku khilaf saat melakukan aksinya. Dia juga mengaku kalau punya pacar di Sengkang," kata AKP Yosep, Minggu (27/1/2019).

4. Polisi: Sudah Direncanakan

Dan pelaku diamankan personel Polsek Suli yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Suli, AKP Yosep Dendang, pada malam usai korban melapor ke polisi.

Melalui telepon seluler kepada TribunLuwu.com, Yosep menduga pelaku sudah merencanakan aksinya akan memperkosa korban.

Baca: Urun Biaya BPJS Belum Diketahui Warga, Ada yang Keberatan Jika Dikenakan Biaya Lagi Jika Berobat

Baca: Raffi Ahmad Tiap Tahun Beli Tiga Mobil, Tapi Tidak Cash Selalu Cicil

"Kayaknya memang sudah dia rencanakan, karena waktu pelaku membuntuti adiknya ke kebun sudah tidak pakai baju," ujar Yosep, Minggu (27/1/2019).

Tak hanya tak mengenakan baju, pelaku saat mengikuti adiknya ke kebun juga sudah tidak mengenakan celana dalam.

"Jadi pelaku ini cuman pakai handuk saja ikuti adiknya pergi petik lombok," katanya.

(TribunLuwu.com/Desy Arsyad)

BACA JUGA:

TONTON JUGA:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved