Ternyata Sudah Direncanakan, Ini 4 Fakta Kakak Perkosa Adik Kandung di Luwu Sulawesi Selatan
Di perjalanan pulang ke rumah sekitar pukul 09.45 Wita, korban tiba-tiba ditarik tangannya oleh pelaku dan membaringkan secara paksa.
Ternyata Sudah Direncanakan, Ini 4 Fakta Kakak Perkosa Adik Kandung di Luwu
TRIBUNMANADO.CO.ID - Entah apa yang terjadi pada kakak satu ini.
Dilansir Tribunmanado.co.id dari Tribun-Timur.com, tanpa pikir panjang, kakak memerkosa Adik kandungnya.
Baca: Pemprov Sulut Buka Peluang Rekrut Honorer P3K, Tahap Awal untuk 3 Bidang Ini
Baca: Hari Ini 59 Perkara Sidang di PN Manado
Baca: Tempat Pelelangan Ikan Sitaro Belum Dimanfaatkan
Baca: Berikut Aktivitas Gunung Soputan Hari Ini
Baca: BREAKING NEWS: Angin Kencang Porak-porandakan Pitu Riawa Sidrap Sulsel, Sejumlah Rumah Rusak Berat
Kejadian di Kabupaten Luwu Raya, Sulawesi Selatan.
Seorang warga di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, tega memperkosa adik kandungnya sendiri.
Pelaku inisial NA (30), perkerjaan buruh bangunan, warga Dusun Tirowali, Desa Malela, Kecamatan Suli.
Baca: Gubernur Olly Dondokambey Rayakan Natal Bersama Ribuan Keluarga Kawanua se Jabodetabek
Baca: Kapolsek Tumpaan Berharap Pelaku Kejabatan Bertobat Usai Dibawa ke Gereja

Dan korban tak lain Adik kandungnya sendiri inisial MD (23).
Kapolsek Suli, AKP Yoseph Dendang, mengatakan jika pemerkosaan yang dilakukan NA pada Kamis (24/1/2019) lalu.
"Lokasi kejadiannya itu di kebun di Dusun Tirowali. Pelaku ini adalah kakak kandung korban," ujarnya kepada TribunLuwu.com.
Baca: Ahok Sebut Mantan Istri Tidak Tau Masak, Anaknya Unggah Foto Kelezatan Masakan Sang Ibu
Baca: BREAKING NEWS: Heboh Penemuan Mayat Dalam Kondisi Membusuk di Kalait Minahasa Tenggara
Dirangkum tribunluwu.com berikut fakta-fakta kejadian memilukan nan bejat itu:
1. Nomor Laporan Polisi
Yoseph menjelaskan jika kejadian ini diketahui saat korban inisial MD melaporkan hal yang menimpanya.
Baca: Mor Mengeluh Kepala Perangkat Daerah Tak Paham Proyek di Lingkup Kerjanya
Baca: Yuk, Makan Malam Imlek Spesial di Sintesa Peninsula Manado, Ada yang Spesial
Sesuai laporan polisi Nomor : LP/04/I/2019/P.Ssl/Res.Luwu/Sek.Suli,Tgl 26 januari 2019.
"Tadi malam kita sudah amankan ini pelaku, atas laporan ini," ucapnya.
2. Kronologi
Dia juga menuturkan kronologis kejadiannya pada Kamis (24/01/2019) sekitar pukul 09.30 Wita, korban disuruh untuk memetik lombok atau cabai di kebun.
Dan pelaku NA mengikuti adiknya ke kebun.
Tibanya di kebun, NA membersihkan kebun sementara korban memetik lombok.
Baca: Yang Tersisa dari Natal dan Tahun Baru 2019 Kawanua Katolik: Kedua Pengurus Salin g Bersinergi
Baca: Fifi Lety Kecewa dengan Ahok, Bongkar Rahasia Perceraian BTP & Veronica Tan, Saya Lakukan Kesalahan!
Di perjalanan pulang ke rumah sekitar pukul 09.45 Wita, korban tiba-tiba ditarik tangannya oleh pelaku dan membaringkan secara paksa.
Dan mengancam akan memukul adiknya jika ia menolak untuk disetubuhi. Kemudian pelaku memperkosa adiknya.
Saat ini pelaku diamankan di sel tahanan Polsek Suli guna pemeriksaan lebih lanjut di Desa Murante, Kecamatan Suli.
3. Sang kakak mengaku Khilaf
Adik kandungnya sendiri berinisial MD (23), melaporkan kejadian yang menimpanya pada, Sabtu (26/1/2019).
NA diamankan personel Polsek Suli yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Suli, AKP Yosep Dendang.
Kini pelaku diamankan guna pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Suli, Desa Murante, Kecamatan Suli.
Kepada Polisi, pelaku yang berprofesi sebagai buruh bangunan memiliki pacar.
"Waktu kami tanya pelaku mengaku khilaf saat melakukan aksinya. Dia juga mengaku kalau punya pacar di Sengkang," kata AKP Yosep, Minggu (27/1/2019).
4. Polisi: Sudah Direncanakan
Dan pelaku diamankan personel Polsek Suli yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Suli, AKP Yosep Dendang, pada malam usai korban melapor ke polisi.
Melalui telepon seluler kepada TribunLuwu.com, Yosep menduga pelaku sudah merencanakan aksinya akan memperkosa korban.
Baca: Urun Biaya BPJS Belum Diketahui Warga, Ada yang Keberatan Jika Dikenakan Biaya Lagi Jika Berobat
Baca: Raffi Ahmad Tiap Tahun Beli Tiga Mobil, Tapi Tidak Cash Selalu Cicil
"Kayaknya memang sudah dia rencanakan, karena waktu pelaku membuntuti adiknya ke kebun sudah tidak pakai baju," ujar Yosep, Minggu (27/1/2019).
Tak hanya tak mengenakan baju, pelaku saat mengikuti adiknya ke kebun juga sudah tidak mengenakan celana dalam.
"Jadi pelaku ini cuman pakai handuk saja ikuti adiknya pergi petik lombok," katanya.
(TribunLuwu.com/Desy Arsyad)
BACA JUGA:
TONTON JUGA: