Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Traveling Yuk

Duuuh Pahitnya Air di Pos 2 Gunung Klabat Sulut, Nih Tips Bikin Selezat Jus Buah

Pendaki yang pernah melalui jalur ini pasti mengenal dengan baik bagaimana penampakan dan rasa air di Pos 2.

Penulis: Fransiska_Noel | Editor: Fransiska_Noel
TRIBUNMANADO.CO.ID/FRANSISKA NOEL
Kolase Foto (Pos 2 Gunung Klabat - Air dari Sumber Air Pos 2 - Sunset Cantik di Puncak Gunung Klabat Sulawesi Utara) 

Saya kemudian mengecek perbekalan yang ada dalam tas, mencari-cari sesuatu yang mungkin bisa digunakan untuk sedikit memperbaiki rasa air ini.

Beruntung, teman yang mengambil air kemudian menyodorkan selembar kertas saring kepadaku, lumayanlah.

Ketemu Ide!

Usai utak-atik isi daypack yang kubawa, akhirnya saya berhasil menemukan empat sachet madu dan gula pasir dalam kantung logistic.

Bermodal 500 mililiter air keruh pahit di Pos 2, selembar kertas saring, satu sachet madu, dan dua sendok makan gula pasir, saya kemudian bereksperimen.

saring air pos 2 klabat
Eksperimen Saring Air dari Sumber Air Pos 2 Gunung Klabat (TRIBUNMANADO.CO.ID/FRANSISKA NOEL)

Air saya saring ke dalam botol stanless steel yang biasanya saya gunakan untuk menyimpan air panas.

Rapatnya pori-pori kertas saring membuat proses penyaringan berjalan cukup lama.

Tapi menurutku ini sangat bagus, karena air yang dihasilkan jauh lebih jernih dari sebelumnya, ya meskipun tak menghilangkan semua partikel keruhnya, tapi paling tidak endapan dedaunan busuk dan insekta kecil di dalam air ikut tersaring.

Setelah menyaring sekitar setengah jam, saya berhasil mendapatkan satu botol penuh air lumayan bersih dengan rasa pahit yang sedikit berkurang. Meskipun rasanya belum bisa ‘bersahabat’ dengan lidah.

Kini waktunya menambahkan satu sachet madu dan dua sendok teh gula pasir dalam botol.

Baca: Gileee! Ada Sopir GoJek di Puncak Gunung Klabat Sulut, Ngapain Mas? Go Food Mbak

Setelah semua bahan masuk, saya ambil tutup botol kemudian mengocoknya selama sekitar satu menit agar air, madu, dan gula tercampur sempurna.

Usai mencaampur, sekarang waktunya mencoba.

Deg-degan juga, karena saya sudah menggunakan satu sachet madu yang adalah cadangan ‘bahan bakar’ selama mendaki, untuk dicampur ke air.

Syukurlah, eksperimennya tak sia-sia. Rasa pahit air, ditambah manis madu dan gula pasir sukses menghasilkan cita rasa yang luar biasa.

Rasanya seperti sari jus buah segar, lebih lezat dari sirup buah, enaaaak banget pokoknya!

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved