Anggota Komunitas Sahabat Pelangi Ingin Buat Hanggar Belajar untuk Anak-anak di TPA Sumompo

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Anggota komunitas Sahabat Pelangi yang sering menghabiskan waktu mengajar anak-anak di tempat pembuangan akhir (TPA) Sumompo, menyimpan hasrat untuk membuat hanggar bagi anak-anak di tempat tersebut.

Menurut Calvin Kepel, Ketua Sahabat Pelangi mengatakan, saat ini semua anggotanya sedang menabung untuk merealisasikan hasrat tersebut.

"Itu hasrat kami dan semua anggota, dan sedang menabung untuk cita-cita ini," kata dia.

Meski begitu ia menambahkan, masih membutuhkan topangan dana dari pemerintah. "Bukan hanya pemerintah, tapi dari semua pihak," ujarnya.

Calvin menambahkan, saat ini mereka membagi anak-anak yang diajarnya berdasarkan umur dan kelasnya.

"Tapi memang daya tangkap mereka dalam menerima pelajaran masih sangat lemah. Karena kebanyakan dari anak-anak ini menghabiskan waktu di TPA dibandingkan di kelasnya," beber dia.

Untuk itu kami meminta Pemerintah Provinsi Sulut maupun kota Manado untuk lebih memperhatikan anak-anak di TPA Sumompo.

"Karena mereka juga punya mimpi dan cita-cita, tolong jangan diabaikan," tandasnya. (nie)