Inilah 3 Penyebab Bayi Menangis Saat Malam Hari

TRIBUNMANADO.CO.ID -  Saat anak sudah mampu berbicara, maka Si Kecil akan langsung memberi tahu Moms tentang keinginannya.

Lalu bagaimana dengan bayi? Apa caranya untuk memberitahu Moms dia menginginkan sesuatu?

Hampir semua bayi akan menggunakan tangisannya sebagai media berkomunikasi dengan orang lain di lingkungannya.

Tapi tahukah Moms apa yang hendak disampaikan bayi lewat tangisannya itu?

Asal tahu saja, tangisan bayi mengandung makna yang juga harus dimengerti oleh Moms.

Karena bisa jadi apa yang bayi maksud ditangkap berbeda oleh Moms.

Sebenarnya, bayi menangis bisa jadi dikarenakan mereka merasa lapar, haus, atau posisi tidur yang kurang nyaman, atau bisa juga karena hal lainnya.

Sayang umumnya orangtua baru masih kurang memahami makna dari tangisan bayi, terutama tangisan bayi di malam hari.

Berikut beberapa hal yang membuat Si Kecil sering menangis di waktu malam:

Posisi tidur

Bayi yang baru lahir masih kesulitan untuk menggerakkan tubuh untuk berganti posisi tidur.

Nah, salah satu cara untuk memberitahukan kebutuhan ini pada sang ibu, bayi melakukannya dengan menangis.

Suhu kamar terlalu dingin atau panas

Tingkat sensitivitas kulit bayi sangat tinggi.

Oleh karena itu, mereka sangat peka terhadap paparan dari lingkungan luar, terutama suhu udara.

Jika bayi menangis di malam hari, padahal sudah memberikannya ASI.

Bisa jadi kondisi tersebut disebabkan bayi merasa kepanasan atau kedinginan.

Siklus tidur

Bayi usia 0 hingga 1 tahun, membutuhkan waktu tidur selama 14 sampai 15 jam, terdiri dari 8 jam tidur malam dan 6 atau 7 jam tidur siang.

Saat bayi terbangun, mereka akan memberitahukan ibu dengan cara menangis hingga sang ibu datang untuk memeluk serta menggendong mereka.